[caption id="attachment_87822" align="aligncenter" width="594" caption="Vidi Aldiano, raja Twitter Indonesia. (DOK.HAI)"][/caption] Apa boleh buat Twitter yang tadinya diciptakan untuk menjadi media alternatif ber-blogging dalam format kecil yang terbatas (mikro dan 140 karakter), pada akhirnya menjelma menjadi media sosial digital. Dalam banyak hal orang lebih cepat dan aktif meng-up date Twitter ketimbang Facebook. Bahwa kemudian hal ini dimanfaatkan untuk kepentingan menyebarkan berita oleh penerbit atau menjadi sarana "promosi" oleh pebisnis pun sebagai salah satu cara menghimpun masa lembaga sosial maupun politik (termasuk pelaku perorangannya) bisa menimbulkan dua versi pemahaman; keluar dari jalur karena sekadar "menunggangi" dan tidak memberikan kontribusi terhadap makna awal blog atau sebaliknya sah dan boleh-boleh saja untuk bentuk ekspresi apa pun. Maka di sebuah perkantoran pun, karyawannya diminta untuk ramai-ramai up date Twitter-nya, syukur-syukur demi kepentingan bisnis perusahaannya. Mereka memahami bagaimana arsitektur Twitter (selaku social media) dan bagaimana menjejali karyawannya dengan menciptakan topik tren. Contoh sukses penggalangan massa adalah Barrack Obama (@barrackobama) yang kini menduduki peringkat empat di seluruh dunia dengan follower mencapai 6,5 juta. Padahal Obama sendiri hanya melakukan up date sebanyak 1.240 kali sejak masa keanggotannya di Twitter pada 48 bulan silam. Dengan perbandingan seperti ini, Obama sebenarnya kurang aktif juga menulis kolom 140 karakternya. Masih mendingan Justin Bieber (@justinbieber). Meski baru 23 bulan bergabung dengan Twitter namun posting-annya sudah 7.294 kali. Pastilah ia berkepentingan untuk "melayani" sebanyak 7 jutaan follower-nya. Penyanyi dengan fans jutaan umat ini mendampingi Lady Gaga (@ladygaga) di urutan dua. Sementara mbak Lady jadi ratu Twitter sejagad. Pengikutnya 8 jutaan, meski jarang aktif, malah setingkat di bawah Mr Obama. Memang sepuluh besar pemilik akun Twitter terbesar adalah kaum selebritis dunia, yang minimal membukukan 5 jutaan pengikut. Oprah Winfrey (@oprah) yang reguler cuap-cuap di stasiun televisi berbayar Diva Universal ternyata cuma jago di televisi. Sebagai peraih peringkat 10 besar Twitter, masak ia cuma up date 152 kali? Mendingan Justin, meski dua bulan lebih lama menjadi peserta, tapi sudah ribuan kali nge-Twitt. Bagaimana dengan pemilik Twitter di Indonesia? Siapa sangka Vidi Aldiano (@vidialdiano) adalah anggota Twitter dari Indonesia yang paling banyak follower-nya. Cowok penyanyi ini getol betul meng-up date. Tercatat sebanyak 11.704 kali. Sebuah ukuran yang terbilang sering untuk masa keanggotaan yang sudah 21 bulan. Hingga tulisan ini diterbitkan, ia sudah meraup pengikut sebanyak 663.587 orang. Untuk dunia, Vidi duduk di peringkat 406 atau setingkat di atas petenis kondang dunia, Venus Williams. Sementara itu di urutan kedua jatuh pada Kompas.com (@kompasdotcom). Ya, penerbit digital satu ini dalam tempo 23 bulan berhasil menggaet penyuka hingga 330.884 orang. Para follower ini setidaknya telah memperoleh up date sebanyak 47.793 kali. Jumlah sebesar ini memang luar biasa. Maklum lah situs berita yang satu hari bisa up date hingga puluhan kali. Namun Kompas.com lebih produktif ketimbang Reuters Top News (@reuters) yang selama 47 bulan keaktifannya di Twitter baru bikin up date 39.140 kali. Padahal Reuters duduk di peringkat 715, sementara Kompas.com di urutan 756 dunia. Sekadar membandingkan dengan situs serupa di negara lain, media paling produtif adalah El Pais.com (@el_pais) yang beredar di Spanyol. Situs ini tidak saja produktif sebagai media, tapi juga pengguna Twitter paling aktif. Sebanyak 77.027 posting telah dilakukan selama kurun 43 bulan. El Universal (@eluniversal), media yang terbit di Venezuela juga top. Yaitu up date sampai 55.176 kali. Tapi kalau diambil rata-rata, Kompas.com lebih hebat. Umur anggota El Universal sudah 46 bulan. Lantas siapa lagi yang masuk di 1000 besar orang atau lembaga di Indonesia dalam Twitter? Hmm....Si model merangkap pesinteron, pemain film, dan presenter asal Bangka Belitung. Siapa lagi kalau bukan Sandra Dewi yang punya akun @princesssandrad. Diam-diam si cantik ini duduk di peringkat 848 dunia Twitter. Di Indonesia, boleh lah mbak Sandra dijuluki ratu Twitter Indonesia. Pengikutnya sudah 298.596 orang. Sudah 20 bulan ia bergabung dan menulis 15.870 kali. Kalau dihitung rata-rata, sehari Sandra ngetik sampai 26 kali.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H