Mohon tunggu...
Andi Zulfikar
Andi Zulfikar Mohon Tunggu... Freelancer - wirausahawan yang sedang usaha bangkit

Nama saya: Andi Zulfikar. peminat sejarah, politik, dan sosial-budaya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menyoal Keberadaan Tuhan : Perjalanan Ruhani Seorang Beddu Rahing

23 April 2024   11:51 Diperbarui: 23 April 2024   12:14 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Dalam gemuruh pagi yang masih terasa dingin, sebuah panggilan bermakna mengalun. Subuh telah memanggil, dan seorang ayah, dengan lembutnya, mempersembahkan pertanyaan yang tak terduga kepada anaknya yang baru saja memasuki masa remaja. Dialog simpel itu pun memunculkan keingintahuan yang menggelisahkan, menciptakan sebuah perjalanan spiritual yang tak terduga untuk si anak, yang kemudian dikenal sebagai Beddu Rahing.

Ayah : Nak, tahu nggak kamu, Tuhan ada dimana?

Anak : Tuhan ada di surga!

Ayah : Oh gitu... lalu di luar surga nggak ada Tuhan?

Anak : hmm...Ya, ada di langit kali, Abah.

Ayah : Kalau Tuhan adanya di langit, berarti Dia nggak ada di bumi 

           dong. Jadi jauh banget Tuhan dari kita ya???

Anak : Ya, nggak juga, Abah... Jadi Tuhan ada di mana, dong Abah?    

            (tanyanya sembari menekuk muka seraya setengah putus asa).

Pertanyaan ini menggelayuti pikiran Beddu Rahing hingga dewasa. Ia mencari tahu di mana Tuhan berada. Dia berdiam sejenak. Lantas dia menjawab sejujurnya, bahwa kadang ia 'merasa' jauh dengan Tuhan. Di lain waktu, perasaan berbeda pun muncul, seakan-akan Tuhan berada teramat dekat.

"Ketika Dia terasa jauh, hati saya kosong dan gelisah. Tapi, sewaktu dekat, saya merasakan ketenangan, ketenteraman, dan kedamaian yang sulit digambarkan,'' jelasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun