Mohon tunggu...
Andi Zidan
Andi Zidan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Gtw

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kisah Juraij Sang Ahli Ibadah

14 Januari 2024   20:57 Diperbarui: 14 Januari 2024   20:58 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Juraij, yang juga dikenal sebagai Yurayj, adalah seorang pria saleh yang hidup pada masa lampau. Ia terkenal karena kebaktiannya dalam beribadah kepada Tuhan. Kisahnya banyak diceritakan dalam tradisi Islam.

Juraij tinggal di sebuah desa dan menjalani kehidupan sebagai seorang ahli ibadah yang tekun. Ia sering mengisolasi diri untuk berdoa dan beribadah tanpa terganggu. Namun, kehidupannya berubah ketika seorang wanita datang dan mengaguminya.

Wanita tersebut mencoba menggoda Juraij, namun Juraij menolak godaan tersebut dan tetap fokus pada ibadahnya. Kesal karena ditolak, wanita itu memutuskan untuk menyebarkan fitnah bahwa Juraij telah berbuat zina dengannya.

Kabar tersebut menyebar di desa, dan masyarakat marah kepada Juraij. Mereka merusak tempat ibadahnya dan menghancurkan kehidupannya. Juraij tetap tenang dan bersabar, tidak membela diri atau membantah tuduhan tersebut.

Pada akhirnya, kebenaran terungkap ketika wanita itu melahirkan seorang anak. Anak tersebut bersaksi bahwa Juraij tidak pernah berbuat zina dan bahwa ia adalah hasil dari hubungan gelap ibu dan seorang tukang pukul.

Melihat kebenaran ini, masyarakat menyadari kesalahan mereka dan meminta maaf kepada Juraij. Namun, Juraij menolak untuk membalas dendam dan memilih untuk melanjutkan hidupnya dengan ketenangan dan kebaktian kepada Tuhan.

Kisah Juraij mengajarkan nilai kesabaran, keteguhan iman, dan pengampunan, serta peringatan tentang bahaya menyebarkan fitnah tanpa bukti yang jelas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun