"Kukira ini adalah letak geografisnya?"
"Kau belajar geografi dimana sih?"
"Aku sedang tak ingin bertengkar. Nilai IPS-ku memang rendah. Tapi dengar, meskipun kauyakin kita salah kamar, setidaknya lelaki itu telah bersikap kejam."
"Apa maksudmu?"
"Kaulihat barusan? Ia telah membunuh seekor nyamuk kecil yang sedang mencari makan. Ia lelaki kejam, dan seorang pembunuh, menurutmu hukuman pantas apa yang mesti ia tempuh?"
"Kau benar. Tapi kupikir, kau hanya berusaha menunjukan nilai mengarangmu yang tinggi. Sementara kau sendiri dari tadi ngemil nyamuk."
"Bukan aku yang makan mereka, tapi hasrat binatangkulah yang melakukannya.
Dua ekor cicak itu memang telihat lucu.
"Sudahlah ayo kita pergi."
"Tunggu dulu sampai aku tahu apa yang sedang dilakukan lelaki malang di bawahku dengan sehelai kertas."
"Ayolah. Kesibukan kita bukan untuk memerhatikannya."