Melihat matahari itu tenggelam, mataku terpejam, seakan ditelan lautan yang luas, aku menahan nafas beberapa saat merasakan, jika aku matahari dan engkau bumi, rasanya pedih untuk berpisah meski ditelan olehmu.
Aku berseringai atas kisah Nuh yang ditelan Paus, entah berapa lama ia tahan nafas. Angin sore itu begitu Sepoi, Mataku kembali terpejam, mengingat kisah bumi yang pernah tenggelam.
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!