Kita tidak pernah melihat diri kita bahagia
Saat bercermin pun, ia berkata jujur apa adanya
Anak -anak kita pun selalu bertanya kapan kita bahagia
Pada akhirnya kita selalu merencana kebahagiaan itu, setiap akhir pekan tiba
Aku senang ada nama-nama hari yang bisa kita hitung,
 lalu mengajarkan kepadanya untuk dihafal jua
Sampai sampai semua kalender tercentang merah
Kecuali kalender yang baru datang dari tetangga yang sedang mencari suara
Esok akhir pekan, kita kemana
ke hutan tak ada orang yang tahu kita sedang apa
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!