Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Dosen/ Writer

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Prahara Pagi

16 Maret 2023   06:00 Diperbarui: 16 Maret 2023   06:14 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagi yang indah pada jiwa yang merindu, sayang sungguh malang belum bisa bertemu

Mentari pagi seakan tersipu malu, menampakkan dirinya yang masih-kemarahan

tak mungkin ia menunggu lama, ia harus bergegas. aku shubuh kau malam kata lelaki itu pada secangkir kopi

Ada sisa rindu dengan mimpi semalam, belum puas dengan sepertinya ada ragu dalam lirik lagu yang ia nyanyikan.

kata gadis itu, aku sudah shubuh dengan kicauan burung di taman, kau sudah larut malam tanpa bintang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun