Mohon tunggu...
Andi Samsu Rijal
Andi Samsu Rijal Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti Bahasa dan Budaya

Seorang Ayah; Pencinta Buku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mengambang

2 April 2021   12:57 Diperbarui: 2 April 2021   13:28 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku tak bisa apa, tak sepertimu

pandai bersilat lidah, mengisap ludah

aku ogah, malu pada kelopak, akar dan kolam

mengapa? tanyaku tak ada peduli

siapa? tak ada yang jawab

aku menunggu siapa lagi datang berkaca

melihatku mengambang, datang hanya betkacs dengan wajah sepasang berkaca kaca

 tak ada yang dapat memetik kolapakku yamg mengembang, mengambang di dalam kolam

apakah takut basah,

aku hanya bersajak diantara benang hitam, benang putih

kelopakku mengambang 

sajakkupun mengambang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun