Kompasioner, Menulis dan Mengharap Hadiah

Harus diakui sebagian kompasioner bersemangat menulis ketika ada sebuah perlombaan yang sedang bergulir di kompasiana walaupun tidak semuanya seperti itu. Kompetisi menulis ini ibarat sebuah magnet luar biasa untuk mengundang para penulis junior seperti saya contohnya untuk sedikitnya menyumbang beberapa posting sebagai tantangan iseng-iseng berhadiah walaupun secara konteks kualitas tulisan sebenarnya hanya curhatan harian.

Hasilnya...

Konsistensi dan niat menulis hanya sebatas itu saja yaitu ingin mendapatkan hadiah, betul tidak? hehe. Terbuti beberapa teman dekat yang saya kenal secara personal dan sama-sama seorang blogger lebih menikmati memajang hasil tulisannya dalam etalase blog pribadi dibandingkan di sini? Bagi yang merasa, jujur deh dan bagi yang tidak, berarti anda adalah kompasioner sejati.

Sebenarnya tidak masalah. Mau menulis di sini ataupun di tempat manapun, yang kita cari adalah audiensi atau pembaca. Dimana ada yang kiranya mau menyisihkan sedikit waktunya untuk sebentar  membaca hasil pemikiran kita yang telah dibuat berjam-jam sambil mengerutkan dahi dan tidak ketinggalan berdoa siang malam supaya mendapatkan kejutan tentunya.

Ini sebenarnya hanya sebuah opini belaka dan hanya ingin sedikit menyentil beberapa teman saya untuk terus menulis walaupun secara pisikologi hampir sama dengan saya yaitu tidak konsisten dan tetap mengharap sebuah kejutan datang haha...

Yuks ah, lanjutkan menulis sambil mengejar hadiah.

Ket : Tulisan ini ditujukan untuk pemula seperti saya, sambil menjura hormat kepada yang sudah senior