Prodi Mandarin Universitas Bosowa Gelar International Sharing Session dan MOA dengan Nanchang Normal University

Prodi Bahasa Mandarin Universitas Bosowa kembali membuat gebrakan dengan menyelenggarakan International Sharing Session bertema Comparation of Education Systems in Indonesia and China. Acara bergengsi ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MOA) antara Fakultas Ilmu Pendidikan dan Sastra Universitas Bosowa dan Nanchang Normal University, China, sebagai langkah awal menuju kerja sama internasional yang lebih erat.

Hadir sebagai guest speaker, Liu Dan Dan, perwakilan dari Nanchang Normal University, memaparkan perspektif menarik tentang sistem pendidikan di China dan bagaimana hal tersebut dapat menjadi inspirasi untuk perkembangan pendidikan di Indonesia. Pengalaman Liu Dan Dan sebagai akademisi di salah satu universitas terkemuka di China memberikan wawasan yang mendalam bagi para peserta.

Ketua pelaksana kegiatan, Sri Khaerani Rahman, S.S., M.BA., yang juga merupakan Kepala Program Studi Bahasa Mandarin Universitas Bosowa dan alumni Nanchang Normal University, dalam laporannya menyampaikan harapan besar agar sesi berbagi internasional ini dapat menjadi platform untuk saling bertukar pengetahuan antara kedua negara. "Ini adalah langkah awal menuju kemitraan yang lebih besar dan diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi di berbagai bidang, khususnya pendidikan," ujar Sri Khaerani dengan penuh antusias.

Acara ini dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Sastra Universitas Bosowa, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya memperkuat jejaring internasional untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Kolaborasi ini tidak hanya membawa manfaat akademik, tetapi juga mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan China.

Dengan antusiasme yang tinggi dari peserta, baik mahasiswa maupun dosen, acara ini diharapkan menjadi jembatan penghubung antara kedua institusi untuk saling belajar dan berkembang, demi masa depan pendidikan yang lebih baik.(*)