Mohon tunggu...
Yuga Andirama
Yuga Andirama Mohon Tunggu... Freelancer - Humanis

Gemar membaca dan menulis puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Main-main

19 Oktober 2022   23:55 Diperbarui: 19 Oktober 2022   23:53 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Lirih/dokpri

Hidup sesungguhnya.
Tak banyak sama dan lain,
bukan gemebyar sebenarnya
hanya main-main.

Pahit kemalangan
dan luka yang matang
diam-diam kautelan
sampai membuncit perasaan.

Hanya tangguh yang Ibu
mampu hadapi kelabu.

Baca juga: Erosi Hoaks

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun