Angin lembut berbisik di dalam senja,Â
Mengguncang jiwa, kerinduan pun bertunas.Â
Wajahmu di hidupku begitu bernas,Â
Hari demi hari, terus begitu saja.Â
Berpura-pura kasihan di dunia yang riuh,Â
Namun di sana, harapan menyala cerah.Â
Cahaya kebahagiaan terpancar di depan mata,Â
Wajah cantikmu, seperti bunga yang berayun.
Kemarau membawa langit biru tak terlupakan,Â
Cinta di hari itu, tawa dan rindu menyatu.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!