Mohon tunggu...
Andipati 2001
Andipati 2001 Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Suka nulis artikel random, cerpen dan puisi https://www.instagram.com/Andipati17/

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Cara Resign dari Kantor dan Memulai Passion

17 November 2023   14:58 Diperbarui: 17 November 2023   15:04 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Resignasi dari pekerjaan kantor konvensional untuk mengejar passion bisa menjadi langkah besar dalam mencari makna dan kepuasan dalam hidup. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengambil keputusan besar ini dan memulai perjalanan menuju hidup yang lebih memuaskan.

1. Refleksi dan Evaluasi Pribadi

Sebelum mengambil langkah besar ini, lakukan refleksi mendalam tentang passion Anda dan apa yang sebenarnya membuat Anda bahagia. Evaluasilah apakah pekerjaan kantor Anda saat ini dapat mengakomodasi atau mendukung passion tersebut.

2. Buat Rencana Keuangan yang Matang

Sebelum Anda melepaskan pekerjaan kantor, pastikan Anda memiliki rencana keuangan yang matang. Tentukan berapa lama Anda bisa bertahan tanpa pendapatan tetap dan pertimbangkan cara untuk mengelola keuangan Anda selama transisi.

3. Pertimbangkan Risiko dan Manfaat

Tidak ada keputusan besar tanpa risiko. Pertimbangkan risiko dan manfaat resignasi dari kantor. Apakah passion Anda memiliki potensi untuk menghasilkan pendapatan yang cukup? Berapa lama Anda bersedia memberikan waktu untuk merintisnya?

4. Komunikasikan dengan Pihak Terkait

Bicarakan niat Anda untuk resign dengan pihak terkait di kantor. Sampaikan dengan jelas alasan Anda dan berikan pemberitahuan yang cukup waktu. Jaga profesionalitas dan hindari meninggalkan kesan buruk.

5. Persiapkan Portofolio dan Jaringan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun