![[Cerpen] "Satu Buku Dua Dunia"](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/09/27/satu-buku-dua-dunia-66f6c962ed641511241865f2.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Saya bersyukur sekali mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kegiatan Earth Hour pada tanggal 29 Maret 2014 di Living World Mall Alam Sutera Tangerang. Acara ini berlangsung cukup meriah dan pada pukul 17.00 WIB dilaksanakan Press Conference tentang kegiatan ini.
[caption id="attachment_319058" align="aligncenter" width="300" caption="Press Conference Earth Hour 60+ ( dokumentasi pribadi )"][/caption]
Desy Iwanti, koordinator Earth Hour Tangerang mengatakan, "Malam Selebrasi Earth Hour Tangerang tahun ini adalah satu pencapaian yang luar biasa besar, dan merupakan partisipasi yang besar dari Living World." Kemudian, " Semoga tahun ini menjadikan Earth Hour Tangerang lebih optimal untuk terus mengkampanyekan perubahan gaya hidup ramah lingkungan."
Pada malam selebrasi semua pengunjung akan dibagikan sebatang lilin yang akan dinyalakan selama 1 jam sebagai bentuk dukungan untuk menghemat listrik. Living World sebagai salah satu mall yang sudah menjalankan mati listrik selama kurang lebih 1 jam untuk seluruh counternya, dan The Body Shop adalah salah satu tenant yang sangat mendukung kegiatan Earth Hour dengan membuktikan penggunaan kertas daur ulang untuk tas belanjanya dan menghimbau pelanggannya untuk mengembalikan botol produknya. Pada saat event berlangsung The Body Shop mengadakan Aksi Rampok Plastik yaitu dengan meminta kantong plastik pengunjung dan menggantinya dengan kantong kertas daur ulang yang lebih ramah lingkungan.
[caption id="attachment_319060" align="aligncenter" width="300" caption="Lilin - lilin yang disusun cantik ( dokumentasi pribadi )"]
Selebrasi Earth Hour Tangerang 2014 yang merupakan selebrasi ketiga di Kota Tangerang ini akan mengangkat tema "Budaya". Pertunjukan budaya yang ditampilkan pada malam selebrasi antara lain adalah wushu dan tarian Lenggang Nyai. Selain itu ada pula pertunjukan dari Endah N Rhesa, Classmate Journal, Recycled Percussion, dan Light Dance.
Sayangnya saya tidak dapat mengabadikan semua moment disini karena keterbatasan alat pembidik :D
Semoga kegiatan seperti ini akan sering dilaksanakan sebagai tanda dukungan kita terhadap bumi tercinta ini. Dari satu lilin bisa melestarikan alam demi kehidupan yang lebih baik :)