Mohon tunggu...
Andini Harsono
Andini Harsono Mohon Tunggu... Freelancer - Traveler - Blogger - Freelancer

Mengurai dunia dengan rasa, pikir dan syukur... Salam sastra Salam budaya Salam berkarya FB : Andini Harsono Twitter : @andiniharsono Instagram : @andini_harsono

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Maknai Valentine dengan Silaturahmi Sama Mantan

13 Februari 2017   23:27 Diperbarui: 14 Februari 2017   00:43 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak orang di dunia ini yang merayakan hari kasih sayang atau Valentine dengan makan malam romantis, hadiah cokelat atau bunga mawar yang semua itu dipersembahkan untuk kekasih hati yaitu pacar, suami/istri yang saat ini sudah dimiliki. Lalu bagaimana dengan para single alias jomblo? Pilihannya pasti ya hangout bareng teman-teman, makan bareng keluarga atau ya sendiri aja diem di kamar. Sebenarnya gak cuma tanggal 14 Februari saja kita mengungkapkan sayang. Setiap hari harus menebarkan cinta dan kasih kepada siapa aja bukan hanya dengan pasangan.

Valentine tahun 2017 saya gunakan untuk kembali menyambung silaturahmi dengan barisan para mantan (kayak mantannya banyak aja *LOL). Pastinya diantara mereka pernah menyimpan benci, marah bahkan nyumpahin saya yang jelek-jelek ketika putus, saya pun demikian. Umpatan demi umpatan, tuduhan negatif hingga kekepoan tentang kehidupan dia, sama siapa dia sekarang sempat menyelimuti hari-hariku. Tapi seiring pendewasaan diri semua itu tidak ada lagi. Saya berharap mereka pun demikian, mengingat sebagian dari mereka sudah berkeluarga jadi pasti mereka sudah melupakan saya dan memaafkan :)

Hubungan saya dengan para mantan pasca putus macam-macam. Ada yang masih terjalin baik bahkan sampai kenal dengan istri dan anak-anaknya, ada yang masih suka ketemu dan jalan bareng (meskipun masih sama-sama single kita memilih berteman), ada juga yang sudah menghilang begitu saja. Meskipun demikian saya berdoa semoga dia bahagia bersama keluarganya. 

Dan momen Valentine kali ini saya mencoba mengontak mereka semua hanya sekedar say hello apa kabar dan titip salam buat orang tua, keluarga atau kekasih. Rata-rata saya sudah dikenalkan dengan keluarganya (Bapak, Ibu, Kakak, Adik, Om, Tante) karena kalau saya sedang menjalin hubungan tidak pernah main-main.

Oya, pasti diantara barisan para mantan kita selalu punya mantan yang paling berkesan atau paling kita cinta. Gak bisa lupa deh, masih inget sampai sekarang. Ya gak sih? Hehe. Tapi apapun yang terjadi dengan mantan-mantan kita dulu, mari kita coba untuk terus berdamai dengan keadaan, saling memaafkan dan mengikhlaskan. Menerima memang bukan dia sosok pendamping yang ditakdirkan Tuhan untuk bersama kita. 

Dengan mendoakannya, menjaga silaturahmi dengannya dan terus melangkah kedepan, saya yakin bahagia lahir batin akan kita rasakan, saya sudah merasakannya. Saya lebih merasa plong di hati. Berkomunikasi dengan mantan boleh saja, tapi ingat harus ada perasaan seseorang yang harus kita jaga apalagi sesama perempuan harus saling menjaga. Semoga di hari kasih sayang ini, Allah melembutkan hati kita semua untuk terus menebarkan kasih sayang kepada siapa saja, dimana saja, kapan saja. Bagi para single jangan bersedih, Dia sedang menyiapkan si dia yang terbaik untuk mendampingimu. Semua tentang waktu, tunggulah dengan bahagia ya :)  

Selamat hari kasih sayang untuk semua orang yang membaca tulisan ini :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun