Pengambilan keputusan
Siapa yang sering tergesa --gesa Dalam pengambilan keputusan ?
Mungkin setiap orang pernah atau bahkan sering juga tergesa-gesa dalam pengambilan keputusan. Ketika anda mengalami hal tergesa dalam pengambilan keputusan, apakah dalam keputusan yang anda ambil sudah benar atau sebaliknya ? silahkan anda jawab dikolom komentar iya saya tunggu frend.
Pada Artikel kali ini akan membahas tentang langkah-langkah dalam pengambilan kehidupan, tujuan dari pembahasan tersebut untuk membuat anda tidak lagi tergesa-gesa dalam mengambil keputusan dan anda akan mengetahui hal apa saja yang harus anda lakukan dalam pengambilan keputusan.
Lingkungan sekitar sangat berpengaruh untuk diri sendiri, jika lingkungaan sekitar anda baik maka anda akan selalu mendapatkan sesuatu hal yang positif dan begitupun selanjutnya ketika lingkungan sekitar anda negatif maka andapun pasti mendapatkan sesuatu yang negatif misalnya toxic kehidupan.
Pada lingkungan anda yang sekarang ketika ada orang dalam pengambil keputusan yang baik apa orang tersebut harus memiliki usia diatas kalian, maksudnya gini terkadang ketika anda melihat orang yang usianya diatas kita pasti dia bijak dalam pengambilan keputusan, itu salah besar iya guys karena orang yang usianya lebih dewasa belum tentu bijak dalam mengambil keputusan, pengalaman dan kedewasaan seseorang tidak bedasarkan dengan umur.
Pengambilan keputusan tidak jauh dalam kehidupan setiap hari, cohtohnya saja anda ingin bangun pagi itu termasuk dalam keputusan, sehingga pengambilan keputusan tidak jauh- jauh dalam kegiatan sehari- hari, baik dalam pengambilan keputusan kecil maupun keputusan besar bahkan keputusan yang sangat besar sekali dalam hidup.
Dalam pengambilan keputusan pentingnya pembentukan konsep dan logika yang tepat supaya pengambilan keputusan juga tepat.
Langkah- langkah pengambilan keputusan yang tepat yaitu :
a.Pembentukan konsep
Pembentukan konsep dalam pengambilan keputusan sangat penting, hal tersebut terjadi karena pembentukan konsep berhubungan dengan pengasahan sifat- sifat yang sesuai dengan kelas objek, ide pengambaran mental. pengambilan keputusan dalam pembentukan konsep harus dari sudut pandang dasar dan sudat pandang kognitif untuk sebuah karakteristik yang masuk dalam subjektif. Jadi pada saat anda dalam pengambilan keputusan berarti anda sedang membayangkan seasuatu hal yang sifatnya kritis, hal ini termasuk dalam kelas objek. Dibwah ini terdapat beberapa ciri dalam pembentukan konsep.
-Asosiasi
Proses asosiasi dalam pembentukan konsep pengambilan keputusan merupakan proses pertama ( tertua) dan Sangat berpengaruh. Dalam proses asosiasi bahwa pembentukan konsep merupakan hasi dari :
oNon penguatan pasangan yang kurang tepat dri stimulus yang merespons untuk indentifikasi dalam pebentukan konsep.
oPenguatan pasangan yang tepat dari stimulus yang merespons untuk indentifikasi dalam pebentukan konsep.
-Pengajuan hipotesis
Menurut Bruner, Goodnow, & Austin (1956) dalam buku A Study of Thinkin gmem mengemukakan analisis hasil metodologi dalam pembentukan konsep. Bruner berpendapat bahwa pada Tahap awal dalam pembentukan konsep terdapat memilih hipotesis/strategis yang konsisten dengan objek penelitian..
b.Logika
Logika ( Ilmu berpikir ) merupakan sebuah proses dalam memutuskan isu yang ada dalam pikiran. pada saat anda sedang mengambil keputusan dalam suatu hal baik keputusan yang besar atau keputusan kecil secara tidak langsung anda berpikir tentang keputusan yang ada buat sudah tapat atau sebaliknya. Logika atau berpikir merupak suatu hal yang spekulasi pada wakyu yang sangat lama.
-Penalaran Deduktif
Pada logika penalaran deduktif merupakan proses penalaran yang didalamnya terdapat kesimpulan-kesimpulan yang bedasarkan prinsip umum. Menurut (Johnson-Laird, 1995 mengemukakan beberapa kemungkinan penalaran deduktif diantaranya sebagai berikut :
1.Kesimpulan relasional merupakan kesimpulan bedasarkan perangkat yang logis yang berasal dari hubungan, seperti lebih dari.
2.Kesimpulan preposisiona merupakan kesimpulan yang berdasarkan negasi seperti kata jika. Dan terakhir
3.Kesimpulan silogisme merupakan kesimpulan yang bedasarkan dari pasangan premis yang berisi tentang pemberi sifat tunggal seperti seluruh.
-Penalaran Silogistik
Penalaran silogistik merupakan penalaran yang bedasarkan pada laporan yang berpatisipan.
c.Pengambilan keputusan
Pengambilan keputusan merupakan sebuah proses dalam menyelesaikan masalah dengan memilih kebijakan yang baik untuk menetapkan sebuah tindakan dimasa yang akan datang. Banyak sekali teori dan pengertian, definisi dari pengambilan keputusan dari para ahli.
Cukup sekian untuk artikel kali ini semoga bermanfaat, dapat menambah wawasan anda. Terimakasih sudah membaca artikel, jangan lupa untuk menjawab pertanyaan diatas saya tunggu jawaban anda di kolom chat. Mohon banyak jika dalam artikel ini ada salah kata, ada kata yang kurang tepat. Saya menyadari artikel sangat jauh dari kata sempurna, maka dari itu saya sebagai penulis meminta kritik dan saran. Kritik dan saran untuk saya semangat dalam membuat artikel yang lebih baik lagi dari ini saya tungu kritik dan saran anda di kolom chat. Terimakasih semua
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI