Mohon tunggu...
Andi Micro
Andi Micro Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Seorang Technopreneur yang suka Blogging dan Membaca Novel.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Manfaat Menjadi Pengurus Komunitas Opensource

3 Oktober 2014   22:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   22:29 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1412323219158630963

2. Melatih kemampuan negosiasi dan penyelesaian konflik.

Jika ada permasalahan komunitas, maka orang-orang akan menunjuk anda pertama kali sebagai penyelesai masalah. Disini anda dituntut harus mampu menyelesaikan masalah apapun keadaannya dan bagaimanapun caranya. Saya pernah di hubungi anggota lain sewaktu ada konflik antar anggota, dan bahkan saya waktu itu tidak tahu ada konflik apa, ada masalah siapa lawan siapa, asal usul masalahnya apa, dll. Tapi the show must go on, ga bisa kita lepas tangan dan bilang "Saya tidak tahu apa-apa ini". Anda akan dipaksa dan terpaksa menyelesaikan konflik, dan anda akan terlatih untuk ini kelak. Dan jika konflik itu melibatkan orang-orang dekat anda, maka anda akan lebih dituntut membuat keputusan yang adil bagi semua pihak.

3. Melatih kemampuan merencanakan dan mengatur strategi.

Komunitas Opensource sangat unik, beda dengan perusahaan yang tujuannya cuma satu yaitu profit. Tujuan Komunitas Opensource adalah wadah untuk berbagi ilmu, bukan cari untung, sementara di lain sisi, untuk operasional jelas bayar pake duit, bukan pake daun. Disini anda akan (sekali lagi) dipaksa untuk memikirkan keseimbangan dua sisi, tetap mempertahankan prinsip kemandirian Komunitas dan bisa memperoleh dana untuk mempertahankan hidup Komunitas.

Anda juga dipaksa putar otak untuk memikirkan cara mengembangkan dan mempertahankan komunitas agar tetap hidup. Merencanakan program kegiatan, baik seminar ataupun workshop, maupun hanya sekedar kopdar kecil-kecilan untuk membina tali silaturahmi dengan anggota di seluruh daerah. Menjual aksesoris komunitas dan menjalin kerjasama dengan sponsor yang memiliki visi dan misi yang sama, serta hal-hal kreatif lainnya yang dapat menunjang eksistensi komunitas.

4. Menjalin hubungan dengan relasi di luar Komunitas.

Dengan menjadi pengurus suatu Komunitas Opensource, secara de facto anda mewakili komunitas. Pihak lain yang ingin mengajak kerjasama dengan komunitas, pasti akan menghubungi anda. Disini nama anda bisa dikenal khalayak luas, dan jelas semakin menambah koneksi dan relasi anda. Hal ini secara tidak langsung menunjang karir dan usaha anda. Tapi sekali lagi, anda juga bertanggung jawab terhadap komunitas. Tidak bisa anda melakukan hit and run, masuk komunitas, sudah terkenal namanya, terus kabur meninggalkan komunitas begitu saja dan banting stir ke usaha yang lebih profitable (dan bahkan ada beberapa yang justru mematikan Komunitasnya karena dianggap akan melahirkan saingan bagi usahanya). Bagaimanapun komunitaslah yang membesarkan anda, dan sudah selayaknya ada timbal balik yang nyata untuk perkembangan komunitas kedepannya. Pertimbangkan bagaimana memanfaatkan koneksi tanpa mencederai prinsip yang dianut suatu komunitas.

Dalam membina kerjasama dengan pihak lain, disatu sisi akan menguntungkan komunitas, dilain sisi, akan banyak hambatan. Apalagi kerjasama yang melibatkan uang atau keuntungan finansial. Mulai dari dicurigai 'ngemplang' duit komunitas, sampai menghadapi anggota yang hanya ingin memanfaatkan komunitas untuk kepentingan pribadinya saja. Ada peluang tentunya ada tantangan. ;)

Dari pengalaman saya, relasi ini bahkan tidak terbatas hanya di Indonesia saja, tapi peluang untuk menjalin kerjasama dengan pihak di Luar Negeri. Beberapa pihak memberi apresiasi lebih jika anda adalah seorang pengurus komunitas Opensource.

5. Sumbangsih untuk masyarakat.

Komunitas Opensource adalah wadah berbagi ilmu yang tujuannya untuk mencerdaskan masyarakat luas. Sebagai pengurus komunitas, anda menentukan jalannya komunitas kedepan sekaligus menjaga keutuhan dan prinsip yang ada dalam komunitas itu sendiri. Dengan tetap berkembangnya suatu komunitas yang anda kelola, tentunya semakin memberikan manfaat bagi orang banyak, dan segala jerih payah anda merupakan sumbangsih yang sangat berharga bagi bangsa ini. Banyak yang cuma mengeruk keuntungan pribadi , mengorbankan kehormatan bangsa , negara , dan rakyatnya dengan korupsi. Orang berpendapat negeri ini sudah hancur lebur karena ulah pemimpinannya. Jadi mengapa anda tidak berusaha, sedikit banyak memberikan kebaikan untuk bangsa ini. Mungkin tidak akan cukup power suatu komunitas opensource merubah kondisi negara, tapi dengan ilmu yang diamalkan di komunitas, sedikit banyak tentu akan membawa barokah baik bagi yang menggunakannya ,terlebih bagi yang mengamalkan ilmu dan tenaganya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun