Selasa, 2 Oktober 2012, tepat 3 tahun setelah akhirnya batik Indonesia ditetapkan sebagai warisan budaya dari Indonesia (the intangible cultural of humanity from Indonesia).
Tidak bisa dipungkiri batik Indonesia adalah kekayaan budaya Indonesia yang sudah turun-temurun diwariskan oleh nenek moyang kita. Hal ini dibuktikan dengan adanya generasi pengrajin batik di setiap daerah di Indonesia. Keragaman macam pola yang tergambar di kain batik pun memiliki keberagaman arti. Biasanya pola, garis dan warna menggambarkan arti kehidupan, spiritualitas, dan atau unsur-unsur kehidupan lainnya yang dituangkan dalam bentuk kreatifitas oleh sang pengrajin batik.
Kini, seiring dengan berkembangnya zaman, batik tidak hanya dipakai di upacara-upacara adat atau keagamaan, namun batik Indonesia sudah menjelma sebagai kebutuhan sandang sehari-sehari masyarakat Indonesia.
Dengan adanya penetapan batik Indonesia sebagai the world cultural heritage, kita sebagai warga negara Indonesia diwajibkan untuk berkontribusi dalam menjamin visibilitas warisan budaya Indonesia ini pada tingkat lokal, nasional, dan internasional. Hal ini bertujuan untuk melestarikan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya warisan budaya Indonesia agar tidak menghilang di lekang waktu.
“Memakai batik sebagai wujud cinta Indonesia”.
Kehebatan dunia maya yang tanpa batas membuat kita tidak pernah sarat akan informasi. Apalagi untuk kami para pelajar Indonesia yang berada jauh dari tanah air. Berawal dari himbauan presidium Perhimpunan Pelajar Indonesia di seluruh dunia (PPI Dunia) ke dalam jaringan PPI Perancis, kami yang tadinya tidak tahu menjadi tahu, kami yang tadinya tidak ingat menjadi ingat, bahwa hari ini, selasa, 2 Oktober 2012 adalah hari batik nasional. Kami, para pelajar Indonesia yang berada di kota Lille, Perancis pun tidak mau ketinggalan. Getokan dari mulut ke mulut, pesan singkat ke pesan singkat, mengumpulkan kami di pusat kota ini untuk bersama-sama memakai batik Indonesia di tengah kota Lille, Perancis. Kami memberanikan diri memakai sehelai pakaian batik di tengah dinginnya udara di awal musim gugur di kota ini. Mungkin hal ini sederhana, mungkin hal ini biasa saja, namun untuk kami, ini adalah wujud cinta kami pada Indonesia yang begitu besar. Peduli pada hal sekecil apapun. Selamat hari batik nasional! Tebarkan semangat motivasi di seluruh penjuru dunia untuk melestarikan warisan budaya Indonesia.
oleh Andi Liza Patminasari
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H