Pacitan 28 Januari 2025 -Â Seorang mahasiswa, Andika, menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mempercepat pengembangan website berbasis Laravel. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi kerja, tetapi juga membuka wawasan baru tentang potensi AI dalam dunia pendidikan.
Andika, yang saat ini sedang mengerjakan proyek website, memanfaatkan AI untuk berbagai keperluan seperti debugging kode, menghasilkan potongan kode otomatis, hingga memberikan rekomendasi desain. "Dengan bantuan AI, pekerjaan yang biasanya membutuhkan waktu berjam-jam dapat diselesaikan dalam hitungan menit," kata Andika pada Senin(27/1).
Proyek ini merupakan bagian dari tugas kuliah yang mengharuskan mahasiswa mengembangkan solusi teknologi berbasis web. Melalui AI, Andika mengakui bahwa dirinya dapat lebih fokus pada penyelesaian masalah yang lebih kompleks daripada menghabiskan waktu pada tugas yang berulang.
Namun, Andika juga menekankan pentingnya menggunakan AI secara bijak. "AI sangat membantu, tetapi tetap diperlukan pemahaman dasar yang kuat. Jika kita terlalu bergantung pada AI, kita bisa kehilangan kemampuan berpikir kritis dan problem-solving," tambahnya.
Ia juga mengingatkan bahwa AI sebaiknya digunakan untuk mendukung proses pembelajaran, bukan menggantikan sepenuhnya usaha mahasiswa. Dengan demikian, teknologi ini dapat memberikan manfaat maksimal tanpa mengurangi esensi pendidikan.
Langkah ini menunjukkan bagaimana AI dapat diintegrasikan ke dalam proses belajar-mengajar untuk meningkatkan produktivitas sekaligus memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
