Pagi tadi, diawal Januari 2024, hari pertama masuk sekolah setelah liburan semester pertama. Sekolah pulang lebih awal. Sekitar pukul 10.00, anak-anak berseragam putih merah berhamburan keluar dari gerbang sekolah. Mereka disambut senyum pedagang jajan di depan sekolah. Beberapa menghampiri penjual jajan favoritnya, riuh berebut giliran. Sebagian sudah dijemput keluarganya. Namun ada juga yang naik ojek online. Sebagian anak laki-laki lari ke lapangan bola yang terletak di belakang penjual jajan. Satu anak membawa bola. Menendangnya ke arah mereka. Kemudian bermain bola. Suasana di sekitar lapangan ramai.
Sementara itu, dihari yang terlihat menggembirakan, salah seorang anak berjongkok sendirian di tepi lapangan. Ia menutupi wajahnya.
Saya sesekali mengamatinya sambil melanjutkan obrolan dengan teman-teman. Menikmati semilir angina di bawah pohon sambil menikmati minuman dingin dan makanan ringan. Mengenang masa kecil.
Setelah beberapa saat, ternyata ia masih di posisi yang sama, dengan pose yang sama pula.
Saya mendekatinya. Kemudian ikut jongkok di sampingnya.
"Kelas berapa Nang?" saya memulai pembicaraan.
Dia menengok ke arah saya dan menjawab, "Kelas 4."
Dia terlihat kaget. Saya menyadarinya. Kemudian bergeser satu langkah menjauh darinya.
"Ati-ati ya Nang, mundak diculik karo mas kae." saya tertawa sambil menunjuk teman saya yang kribo itu.
Dia menengok kearah teman saya. Wajahnya mulai terlihat rileks namun masih murung.