Sekarang pergilah keluar rumah sebentar saja, pastikan motor sudah panas terlebih dahulu, lalu berkelilinglah sesaat ke pantai. Perhatikan sekeliling anda, lihatlah gunung-gunung yang tertancap kuat sejauh mata memandang tepat di hadapan anda , begitu gagah dan kokoh dia menjulang tinggi, di atasnya ada langit yang membentang luas se angkasa raya kemudian diantaranya ada sebuah matahari yang mendampingi kehidupan manusia tiap harinya, pagi hari dia akan terbit lalu di sore harinya dia akan tenggelam kembali, begitu seterusnya sampai anda dan saya mati. Maka  mari kita balik pertanyaannya apa benar tidak ada pencipta? seserius apa orang yang ragu terhadap keberadaan Allah ? dan seyakin apa mereka dengan ketidak yakinan mereka terhadap Allah?
Kemudian cobalah pandangi kembali HP yang anda miliki itu, pikirkan masak-masak proses produksinya dari yang mulanya hanya barang mentah sampai menjadi HP yang bisa digunakan sebagai alat komunikasi. Kita berbicara proses produksi atau dalam bahasa lainnya bisa juga disebut sebagai perancangan dan penciptaan. Ada sebuah pabrik yang memproses barang mentah tadi menjadi sebuah HP, tanpa adanya sebuah pabrik produksi itu tentu HP itu tidak akan pernah ada. Maka inilah logika yang menciptakan dan diciptakan, sama halnya manusia adalah selayaknya HP tadi dan penciptanya adalah Allah SWT.....
Akan kita sambung di lain kesempatan. Nantikan tulisan selanjutnya!
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H