Mohon tunggu...
andika
andika Mohon Tunggu... Administrasi - Pria biasa

hanya orang biasa, bukan siapa siapa juga\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Uniknya KL - Bandung - Yogyakarta

23 Januari 2014   15:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:32 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Uniknya Kuala Lumpur - Bandung - Yogyakarta

Kemarin siang selama kurang lebih dua puluh menit, semua penumpang pesawat terbang Garuda GA 208 dariBandara Soekarno Hatta Jakarta menuju Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta, yang semustinya mendarat pukul 13.40 WIB diharuskan putar putar dulu sebelum mendarat dikarenakan ada pemberitauan dari ATC Bandara Adi Sutjipto kepada pilot pesawat terbang itu, jika pesawat yang kami tumpangi belum bisa mendarat oleh karena sedang ada latihan terbang pesawat meliter.

Asyik juga ternyata bisa jalan jalan keliling Yogyakarta dari atas selama dua puluh menitan, cuma saya tidak sempat ambil foto sawah sawah yang tampak menghijau cantik, tersusun rapi dari udara.

Tadi pagi saya sempatkan jalan kaki, setelah ada kurang lebih satu kilo meter jalan dari hotel, di seberang jalan dari tempat saya berjalan tampak ada yang menjual “ Bubur Ayam Bandung”. Nah ini dia, saya langsung punya niat biar nanti sarapan disitu saja.

Balik dari jalan kaki yang cukup jauh itu dan sudah berkeringat, saya singgah di kedai yang jualan Bubur Ayam Bandung itu. Pelayannya memberikan menu, didaftar menu tersedia anekan macam bubur ayam ada bubur ayam sosis telor, ada bubur ayam ceker telor dan banyak lagi, saya memilih menu khusus “ bubur ayam ceker “ doang, bukan seperti yang tersedia di daftar menu.

Ternyata pelayan yang menyediakan, bubur yang menjadi bahan dasar bubur ayam Bandung itu dimasak lagi biar panas, seperti bubur ayam yang pernah saya makan di Bali bulan Desember lalu.  Bubur yang akan disajikan ternyata dimasak lagi biar panas. Jika di Bali pada saat masak bubur nasi bahan dasar bubur ayam itu ditambahkan seafoord ataudaging sesuai pesanan,sedangkan bubur ayam Bandung di Yogyakarta tadi pagi itu cuma buburnya yang dipanaskan, setelah itu ditaburi aneka macam tambahantermasuk daging ayam sawir sawir kecil kecil. Ceker ayam yang dimasak kecap dipisah bersama kerupuk.

Saya sudah tidak sabar untuk segera menyantapnya , oalah enak tenan to, cekerre bisa dimakan sampailudes sak tulang tulangnya karena empuk.

Itu di Yogyakarta, ada bubur ayam Bandung, lain lagi jika di Kuala Lumpur, dan dimana mana Malaysia, banyak sekali disediakan “ Air Bandung “ dan Mie Bandung”. Jika Air Bandung itu sebenarnya adalah air sirop warna merah jambu, bisa pakai es atau tidak, dan air bandung ini sepertinya sudah merupakan sajian wajib bagi orang Malaysia jika ada acara keluarga dirumah atau acara di tempat kerja atau di kantor, maka Mie Bandung bisa didapat dibanyak tempat di “ Medan Selera “, katanya orang Malaysia untuk mengatakan yang dinamakan warung makan atau Pujasera di Jakarta.

Mie Bandung kurang lebih wujudnya seperti Mie Jawa, cuma Mie Bandung ada campur sayur sayuran dan sedikit kangkung, kuahnya nyemek seperti Mie Jawa warna kuahnya sedikit kemerah merahan karena menggunakan bumbu bumbu dan serbuk cabe merah, sedangkan Mie Jawa tidak, umumnya Mie Jawa nyemek juga cuma kuahnya berwarna putih.

Uniknya, ternya ketika ada kerja di Bandung saya cari yang namanya Mie Bandungdan Air Bandung tidak ada di jualan Mie Bandung dan Air Bandung di Bandung, sama seperti mencari Restoran Padang di Kota Padang, tidak ada Restoran Padang di Kota Padang, hehe

Yowes, saya sudah ditunggu untuk melanjutkan kerja.Selamat petang salam sukses dari Kota Gudeg Yogyakarta

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun