Dinginnya malam hari menyelimuti
Merasuk jauh ke dalam relung hati
Kuterpuruk bingung seorang diri
merenung di separuh memori
Suara hembusan angin seolah tahu
Ada rasa sesal yang tak tertahankan
Hadirmu mengingatkanku
Akan kenangan yang harus kulupakan
Namun, hatiku menginginkanmu
Inginkan raga ini dekat selalu
Tak peduli besarnya rasa sakit yang pilu
Karena semua itu hanyalah kenangan masa lalu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!