Mohon tunggu...
Andi Ibrahim
Andi Ibrahim Mohon Tunggu... karyawan swasta -

http://ibraandi.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menelusuri Hutan Kalimantan demi Pasak Bumi

28 Agustus 2013   16:30 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:41 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1377682200215096829

Sebagai seorang petualang..Hmmmm keren juga ya? (yang penting bukan petualang cinta) petualangan atau apapun namanya, menelusuri hutan lebat adalah hal yang sudah biasa, kali ini kesempatan untuk menelusuri hutan di kalimantan timur didaerah nunukan dengan satu tujuan untuk mencari tanaman yang sangat bernilai bagi pria dewasa, AKAR PASAK BUMI. Ternyata susah juga mencabut akar ini, tapi sebuah pengalaman yang sangat menyenangkan, Info yang saya dapat di Internet bahwa sejak zaman dulu masyarakat di Kalimantan menggunakan pasak bumi sebagai obat kuat, pernah dilakukan penelitian pada beberapa tikus jantan dan betina, Menurut penelitian tersebut, tikus jantan yang diberi ektrak pasak bumi menunjukan perilaku lebih agresif terhadap tikus betina. Akar pasak bumi selain sebagai anti malaria. Penyakit yang menghancurkan sel-sel darah merah ini disebabkan plasmodium yang hidup dalam nyamuk anopeles betina. Kandungan senyawa kuasinoid pada akar pasak bumi dapat melumpuhkan plasmodium falcifarum. Selain kuasinoid akar pasak bumi juga mengandung senyawa erikomanon yang ampuh mengobati malaria. Selain sebagai afrodisiak dan antimalaria, pasak bumi mencegah serangan kanker. Senyawa kuasinoid dan alkaloid yang terkandung dalam pasak bumi terbukti menghambat pertumbuhan sel kanker. sumber: my blog at ibraandi.wordpress.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun