Dengan segala kerendahan hati
Ku ucapkan cinta kepadamu
Walau hanya dengan kata-kata
Semoga bisa mewakili perasaan ini
Semua perasaan telah kucurahkan dalam sebuah puisi
Dan semoga hatimu bisa menerima hatiku
Sehingga semua berakhir dengan bahagia
Salam cinta dari aku yang mencintai mu
Kuberikan puisi itu kepadanya. Dia hanya diam. Tak menunjuk kan sebuah senyuman sedikitpun kepadaku. Waktu terus berlalu. Puisi yang keberikan hingga saat ini belum dibalasnya. Perasaan cemas kini mulai menghampiri diriku. Â Aku berpikir mungkin ini penolakan secara halus olehnya kepadaku. Untuk saat ini aku sakit. Bukan sakit fisik yang bisa di obati. Tapi sakit hati. Sakit yang tak bisa diobati oleh dokter.
Sejak saat itu hati ini berjanji untuk menghapus semua catatan tentang cinta. Cinta itu hanya perasaan yang fana. Cinta membuat orang sengsara, merana dan menderita. Janganlah kalian percaya dengan cinta. Karena cinta hanya membutakan mata hati.
Boyolali, 11 September 2016