Mohon tunggu...
ANDI FIRMANSYAH
ANDI FIRMANSYAH Mohon Tunggu... Guru - Guru yang Belum Tentu Digugu dan Ditiru

Hanya Seorang Marhaen yang menyenangi bidang Geopolitik, Sejarah dan Ekonomi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Meningkatnya Polarisasi di Setiap Negara di Dunia

11 Oktober 2023   20:38 Diperbarui: 11 Oktober 2023   20:42 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tampaknya polarisasi semakin meningkat di setiap negara di dunia.  

Di dunia kaya, hal ini sangat nyata. Seperti yang bisa disaksikan di negara-negara Eropa Barat.  

Di negara-negara inti yang kesejahteraan ekonominya perlahan-lahan surut, kondisi kehidupan kolektif yang harmonis semakin memburuk.  

Pada tahun-tahun awal abad ke-21 ini, posisi sang Imperium dalam sistem dunia juga semakin melemah.  

Brexit dan masa depan Inggris mungkin akan menjadi salah satu peristiwa paling penting dalam kemunduran negara-negara Barat secara umum.  Kerajaan Inggris alias Kekaisaran Inggris pada abad ke-19 nampaknya sedang menuju ke arah 'Kerajaan Terpisah' yang tidak memiliki arti penting.  

Polarisasi dalam hegemoni saat ini juga sedang meningkat. Tingkah laku elite penguasa juga berubah menjadi lucu dan cukup menghibur!

Komponen-komponen polarisasi global yang sedang terjadi saat ini tidak hanya mencakup faktor-faktor yang sudah lazim terjadi seperti ekonomi dan politik. Namun juga faktor budaya yang semakin berbahaya!  

Budaya yang obsesif, menurut retorikanya, digambarkan dengan kata 'kita' dan 'mereka'!  

Baca juga: Neo Kolonialisme

Jelas sekali, 'mereka' mengandung arti perbedaan. Dampak berbahaya yang timbul dari gagasan 'kita' dan 'mereka' sudah jelas. Modernitas terlambat memadamkan api sosial ini dan konsekuensinya tidak dapat dimaafkan!

Dari sudut pandang analisis, gerakan Rompi Kuning di Perancis adalah upaya untuk menantang polarisasi yang komprehensif.  

Gerakan ini ingin mengatasi lebih dari sekedar keluhan ekonomi. Kebenaran tersembunyi yang tak terucapkan adalah  para aktivis Perancis menuntut pemerintahan yang baik melalui 'demokrasi langsung'! Demokrasi elektoral menurut mereka sudah ketinggalan jaman. Pejabat terpilih, hampir selalu mengingkari janji kampanyenya begitu mereka menjabat.  Mereka cepat terlibat dalam aktifitas yang tidak diamanatkan dan tidak dibenarkan oleh masyarakat.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun