Mohon tunggu...
andi priyanto
andi priyanto Mohon Tunggu... -

andi priyanto : guru GTT yang mengabdi di SD Negeri 2 Kebumen. Masih menuntaskan Program sarjana di Universitas Sebelas Maret. Mempunyai minat mencerdaskan kehidupan bangsa, serta membangun anak Indonesia yang bermoral Pancasila, serta berkarakter yang tinggi.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Jamur Dandang Bocor

19 Februari 2012   11:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:28 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jamuran... jamuran...ya ge ge thok...

jamur apa ya ge ge thok...

Jamur payung, ngrembuyung kaya lembayung,

sira badhe jamur apa?

Membaca lirik diatas teringat waktu kecil ketika bermain dengan teman-teman sebaya. Ketika masa itu banyak sekali permainan-permainan tradisional yang mempunya karaktersitik anak-anak. Tetapi seiring dengan berjalannya waktu tak tersiar lagi tembang-tembang lagu dolanan.

**

Mengapa saya pilih lagu diatas? Anda mungkin paham bahwa permainan jamuranlah yang sangat menarik dari permainan-permainan yang lainya. Walaupun permainan tradisional tak kalah seru dengan jamuran. Tapi saya tatap memilih jamuran. Karena dipermainan ini ada yang unik. Ketika salah satu dari kawan tidak bisa memenuhi permanian ini maka sang kawan tersebut akan menjadi tawanan untuk dihukum. Apa hukumnya? Tentu saja hal yang sederhana. Yaitu memilih salah satu jamuran yang belum disebutkan misal Jamur ketek menek. Maka semua peserta harus bisa memanjat pohon seperti kera bergelantungan di atas. Jika tidak bisa maka akan terkena hukuman.

**

Nah, ini dia jamuran yang dinanti-nanti oleh semua peserta. Yaitu jamur dandang bocor. Tahu kenapa? Karena permintaan ini diharuskan semua bisa kencing..wkwkwk.Tidak boleh ditutupi. Semua harus diteliti oleh pihak yang memberikan jamur.  Kalau tidak bisa kencing maka peserta akan dihukum. haha...Ini yang membuat ku suka pada permainan jamuran. Kita bermain sambil melihat anunya cewe...wkwkwk...

**

Tapi semua itu hilang, sudah ditelan oleh jaman. Sudah tak ada lagi permainan-permainan yang membuat kita tertawa ngakak. Walaupun permainan jamuran sedikit agak senonok, tapi permainan itu sebenarnya mempunyai filsafat yang tinggi. Yaitu mmemberikan rasa kebersamaan diantara kita tanpa pandang bulu, antara miskin, kaya, jelek, ganteng, cantik, dsb. Semua sama, jika tidak bisa maka akan terkena hukuman. Tidak seperti sekarang. Terkena hukuman malah membrontak tidak mau.

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun