Mohon tunggu...
Ana Luklu Uljannah
Ana Luklu Uljannah Mohon Tunggu... Guru - Study Hard

Bermimpilah Setinggi Langit Agar Berusaha Sekeras Mungkin

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Matematika dalam Ajaran Islam

21 Juli 2019   02:36 Diperbarui: 28 Juni 2021   18:13 2397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ajaran Islam memerintahkan terhadap umatnya untuk meneliti dan menelaah alam semesta dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT demi tercapainya kebahagian di dunia dan akhirat. Ini harus diterjemahkan oleh umat Islam bahwa kita harus mampu menguasai ilmu pengetahuan sehingga dapat menguasai nilai ketinggian tersebut. 

Artinya umat Islam harus melakukan penelitian terhadap ayat-ayat Allah SWT, baik terhadap ayat-ayat kauliyah mahupun ayat-ayat kauniyah (kealaman). Sehingga kejayaan kegemilangan umat Islam pada masa silam dapat direalisasikan pada masa sekarang ini. Oleh kerana itu mempelajari ilmu pengetahuan alam adalah bagian dari mempelajari agama, sebab agama memerintahkannya.

Baca juga : Ilmuwan Matematika Islam dalam Membangun Peradaban Gemilang

Orang yang meninggalkan ilmu kauniyah berarti telah meninggalkan agama dan berarti ruh Islam sudah tidak ada pada dirinya. Dengan demikian kedudukan ilmu kauniyah menempati kedudukan yang strategis sehingga tidak boleh diabaikan (Indrawati, Ratningsih, & Djajasupena, 2013). Matematika merupakan salah satu bidang ilmu kauniyah.  

Secara bahasa (lughawi), kata "matematika" berasal dari bahasa Yunani yaitu "mathema" atau mungkin juga "mathematikos" yang artinya hal-hal yang dipelajari.

Bagi orang Yunani, matematika tidak hanya meliputi pengetahuan mengenai angka dan ruang, tetapi juga mengenai musik dan ilmu falak (astronomi). Orang Belanda, menyebut matematika dengan wiskunde, yang artinya ilmu pasti. 

Baca juga : Tokoh-tokoh Ilmuwan Matematika Islam

Sedangkan orang Arab, menyebut matematika dengan ilmu al hisab, artinya ilmu berhitung. Secara istilah, sampai saat ini belum ada definisi yang tepat mengenai matematika.

Para ahli filsafat dan ahli matematika telah mencoba membuat definisi matematika, tetapi sampai sekarang belum ada yang menyatakan bahwa jawabannya adalah yang terakhir. Belum ada definisi yang disepakati untuk menjelaskan matematika itu apa. Di antara definisi-definisi yang dibuat para ahli matematika adalah sebagai berikut.

  1. Matematika adalah ilmu tentang bilangan dan ruang.
  2. Matematika adalah ilmu tentang besaran (kuantitas)
  3. Matematika adalah ilmu tentang hubungan (relasi)
  4. Matematika adalah ilmu tentang bentuk (abstrak)
  5. Matematika adalah ilmu yang bersifat deduktif
  6. Matematika adalah ilmu tentang struktur-struktur yang logik.

Definisi-definisi yang ada semuanya benar, berdasar sudut pandang tertentu.

Beragamnya definisi itu dapat disebabkan oleh keluasan wilayah kajian matematika itu sendiri dan sudut pandang yang digunakan. Dari segi wilayah kajian, matematika berawal dari lingkup yang sederhana, yang hanya menelaah tentang bilangan dan ruang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun