GGA adalah penurunan fungsi ginjal mendadak dengan akibat hilangnya kemampuan ginjal untuk mempertahankan homeostatis tubuh. Gagal ginjal akut juga merupakan suatu sindrom yang ditandai dengan penurunan fungsi ginjal yang mendadak dengan akibat terjadinya penimbunan hasil metabolik persenyawaan nitrogen seperti ureum dan kreatinin. Dalam diagnosis GGA yaitu terjadinya peningkatan kadar kreatinin darah secara progresif 0,5 mg/dl per hari. Peningkatan kadar ureum darah adalah sekitar 10-20 mg /dl per hari kecuali bila terjadi hiperkatabolisme dapat mencapai 100mg/dl per hari.
Manifestasi Klinis secara umum GGA:
1. Oligurik
Menurut nelson Oliguri ketika produksi urin <400 mg/m2/hari
2. Non Oligurik
Pada GGA non oligurik ditemukan diuresis >1-2 ml/kgBB/jam disertai peningkatan kadar ureum dan kreatinin darah
Klasifikasi dan Etiologi GGA
Klasifikasi GGA sekarang ini berdasarkan lokasi yang menunjukkan abnormalitas yaitu :
- Pra Renal yang disebakan oleh sebab sistemik seperti dehidrasi berat, pendarahan masif, dimana keadaan ini sangat menurunkan aliran darah ke ginjal dan tekanan perfusi kapiler glomelurus yang mengakibatkan penurunan laju filtrasi glomelurus ( GFR )
- GGA renal atau intrisik, terjadi apabila ada jejas pada parenkim ginjal sebagai contoh : glomuluronefritis, dan Nekrosis Tubular Akut
- GGA pasca renal disebabkan oleh neuropati obstruktif
Klasifikasi dari penyebab GGA
1.GGA prarenal disebabkan oleh :
- Hipovolemia
- Penurunan Cardiac Output
- Gangguan Rasio Tahanan Vaskular Sistemik Ginjal
- Hipoperfusi Ginjal, dengan ganguan respon autoregulasi ginjal.
- Sindrom Hipervisikositas
2. GGA renal disebabkan oleh:
- Obstruksi Renovaskular
- Penyakit Glomerulus
- Nekrosis Tubular Akut
- Nefritis Interstisial
- Penolakan Cangkok Ginjal