Mohon tunggu...
Levianti
Levianti Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog, Dosen Psikologi Universitas Esa Unggul

Suka diam sejenak, refleksi, menulis, dan ngoepi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta di Usia Senja

25 Agustus 2024   02:37 Diperbarui: 25 Agustus 2024   02:39 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Cinta di Usia Senja (sumber: i.pinimg.com)

"Aku lelah," kata tuan.

"Aku pun demikian," batin puan.

Diam memijar bara kesedihan.

Baca juga: Inikah Cinta?

Menegaskan: betapa dinginnya sendirian.

Mengubur kenyataan... sedang duduk berdampingan.

"Adakah kecewamu tak terungkap?" puan menduga.

"Mungkin juga," tuan menggantung rasa.

Diam menyulut iba.

Baca juga: Hai, Cinta

Menguak tabir nelangsa.

Peduli melengser keinginan buta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun