Mohon tunggu...
Levianti
Levianti Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog, Dosen Psikologi Universitas Esa Unggul

Suka diam sejenak, refleksi, menulis, dan ngoepi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi

19 Februari 2023   14:36 Diperbarui: 29 Mei 2023   14:17 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Canva

Ini adu baca!

Ku eja kau dengan cinta.

Bukan sihir,

Tanpa mantra.

Baca juga: Idulfitri

Kau langsung membius sukma!

Tak perlu ikatan janji.

Hadirmu setia menemani.

Baca juga: Diam

Rapuhku menjadi sembuh.

Untaian katamu ampuh.

Sekarang, aku lanjut menantangmu!

Buka telingamu, tampunglah gelisahku!

Tutup mulutmu, jagalah rahasiaku!

Jernihkan otakmu, berhentilah menasihatiku!

Ikhlaskan hatimu, terimalah cacatku!

Mari, kita suling hasratku, menjadikanmu berkat!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun