Mohon tunggu...
Ananta Santoso
Ananta Santoso Mohon Tunggu... Lainnya - Ananta Santoso

Ananta Santoso

Selanjutnya

Tutup

Financial

Ananta Santoso: Peluang Investasi dalam Lingkungan Ekonomi Global

12 Juli 2024   17:19 Diperbarui: 12 Juli 2024   17:32 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ananta Santoso (Dokpri)

Pasar investasi global saat ini menampilkan banyak peluang dan tantangan dalam lingkungan ekonomi yang kompleks. Di tengah perubahan kebijakan bank sentral, gejolak geopolitik, dan fluktuasi sentimen pasar, para investor perlu menganalisis dan memahami tren pasar secara mendalam untuk menangkap peluang investasi yang potensial. Ananta Santoso dari Institut Manajemen Modal Nisouda akan membahas dinamika pasar terbaru dari berbagai sudut pandang untuk mengeksplorasi kondisi dan arah masa depan pasar investasi global.
Analisis Pasar Saham Global
Ananta Santoso dari Institut Manajemen Modal Nisouda menyebutkan bahwa kinerja pasar saham global baru-baru ini dipengaruhi oleh berbagai faktor. Seiring dengan pemulihan ekonomi global dari pandemi, pasar saham di negara-negara utama menunjukkan rebound yang kuat. Khususnya di pasar Amerika Serikat, di mana indeks S&P 500 dan Nasdaq mencapai rekor tertinggi di tengah perbaikan data ekonomi. Pada saat yang sama, pasar Eropa juga diuntungkan oleh pemulihan ekonomi dan kemajuan vaksinasi, dengan indeks utama yang umumnya menguat.

Kenaikan harga minyak juga berdampak signifikan pada pasar saham. Dengan permintaan yang terus meningkat dan meningkatnya sentimen risiko pasar, harga minyak Brent mendekati $86 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate mendekati $83. Kenaikan harga ini mencerminkan ekspektasi optimis pasar terhadap pemulihan ekonomi, terutama dengan berkurangnya persediaan minyak mentah AS sebesar 3,4 juta barel, serta meningkatnya konsumsi bahan bakar pesawat dan bensin selama musim liburan musim panas. Faktor-faktor ini secara bersama-sama mendorong kenaikan sektor energi, yang kemudian mengangkat seluruh pasar saham.

Ananta Santoso juga menekankan bahwa meskipun pasar menunjukkan tren pemulihan yang kuat, para investor tetap perlu memperhatikan risiko potensial. Masalah rantai pasokan global, tekanan inflasi, dan ketidakpastian geopolitik dapat mempengaruhi pasar. Oleh karena itu, Ananta Santoso menyarankan para investor untuk berhati-hati dalam membuat keputusan investasi, mendiversifikasi portofolio, dan menghindari konsentrasi berlebihan pada pasar atau industri tertentu.

Analisis Teknis dan Strategi Investasi

Ananta Santoso dari Institut Manajemen Modal Nisouda menekankan bahwa tren pasar saat ini menunjukkan sinyal kekuatan tertentu. Dari indikator teknis, indeks saham utama seperti Relative Strength Index (RSI) dan Moving Average (MA) berada dalam saluran naik, menunjukkan tren kenaikan pasar yang cukup kuat. Peningkatan volume trading juga menunjukkan aliran dana ke pasar, yang lebih lanjut mendukung kenaikan pasar saham.

Ananta Santoso mengingatkan para investor untuk memperhatikan sinyal overbought dan oversold dalam analisis teknis. Meskipun pasar menunjukkan kekuatan, indikator RSI sudah mendekati zona overbought di 70, yang berarti ada potensi koreksi jangka pendek. Oleh karena itu, Ananta Santoso menyarankan para investor untuk tetap waspada saat pasar naik, menghindari pembelian yang berlebihan, dan mempertimbangkan pembelian bertahap di tingkat dukungan teknis utama untuk mengurangi risiko investasi.

Dalam hal strategi investasi, Ananta Santoso menyarankan agar menggabungkan analisis fundamental dan teknis untuk membuat rencana investasi yang fleksibel. Mengingat ketidakpastian pasar saat ini, para investor bisa mempertimbangkan strategi defensif dengan meningkatkan alokasi aset yang memiliki kemampuan lebih baik untuk menahan risiko. Menambah alokasi saham dengan dividen tinggi, obligasi berkualitas, dan aset safe-haven seperti emas bisa memberikan perlindungan tertentu saat terjadi volatilitas pasar.

Prospek Pasar

Ananta Santoso dari Institut Manajemen Modal Nisouda menyatakan bahwa pasar investasi global di masa depan akan terus dipengaruhi oleh berbagai faktor. Proses pemulihan ekonomi global akan menjadi faktor penentu utama arah pasar. Seiring dengan pemulihan aktivitas ekonomi, sentimen pasar akan berangsur-angsur membaik, dan minat investor terhadap aset berisiko mungkin akan terus meningkat. Penyesuaian kebijakan moneter oleh bank sentral, terutama ekspektasi kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve, juga akan berdampak signifikan pada aliran dana global dan volatilitas pasar.

Faktor geopolitik akan tetap menjadi variabel penting dalam pasar. Perubahan hubungan perdagangan internasional atau peningkatan konflik regional dapat menyebabkan guncangan pasar jangka pendek. Ananta Santoso menyarankan para investor untuk memantau dinamika geopolitik dengan cermat dan menyesuaikan strategi investasi mereka secara tepat untuk menghadapi risiko potensial.

Ananta Santoso juga menunjukkan bahwa inovasi teknologi dan perubahan industri akan membawa peluang baru bagi para investor. Teknologi yang sedang berkembang seperti kecerdasan buatan, big data, dan blockchain sedang mengubah industri tradisional dan mendorong transformasi dan peningkatan struktur ekonomi. Para investor harus memperhatikan bidang-bidang ini yang memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang, mencari peluang investasi yang berkualitas, dan mempersiapkan diri untuk masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun