Mohon tunggu...
Anan Mujahid
Anan Mujahid Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Kuliah Subuh

Seorang pemuda yang sedang mencari sisi normatif dan kepastian hukum untuk menjawab teka-teki keadilan.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Epistemologi: Relevansi Ideologi & Pandangan Dunia

16 Agustus 2023   16:12 Diperbarui: 5 Maret 2024   22:18 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: https://pacojariego.me/2022/06/26/

Oleh: Anan Mujahid

Tulisan ini merupakan refleksi dari pemikiran filsuf muslim Ayatullah murtadha muthahhari ---semoga ditempatkan disisinya--- dengan salah satu karyanya yaitu Nazhariah al-ma'rifah (epistemologi).

Terlintas dalam pikiran sebagian orang saat mendengar kata 'Ideologi'. Maka akan muncul beragam pemikiran serta tafsiran mengenai ideologi-ideologi besar dunia, seperti; kapitalisme, komunisme, sosialisme dan lainnya.

Lalu, pernahkah kita bertanya-tanya; darimanakah ideologi berasal? mengapa keyakinan orang berbeda-beda? dan mengapa selalu ada pertentangan sehingga terjadi konflik?

Ideologi 'idea & logos' merupakan keyakinan yang diperoleh seseorang dengan berpegang pada prinsip-prinsip tertentu untuk mencapai suatu tujuan. Dalam artian, setiap ideologi yang dianut terdapat etika, moral dan hukum didalamnya.

Keberagaman ideologi, dikarenakan pandangan dunia yang beragam. Pandangan dunia sendiri, merupakan relasi antara subjek dan objek. Sehingga menghasilkan pengetahuan (Epistemologi) tentang alam, masyarakat dan sejarah.

Masing-masing individu, mempunyai pengetahuan yang berbeda dalam memandang alam, sejarah dan masyarakat. Dari perbedaan tersebut, dapat dikatakan bahwa ideologi beragam karena pandangan dunia yang beragam.

Meskipun, sering kita jumpai dalam beberapa persoalan, masih ada yang memperdebatkan tentang perbedaan, hingga terjadinya konflik. 

Hal tersebut terjadi, karena sumber yang diperoleh tidak ada tahap objektifikasi, sehingga masih ada yang melihat perbedaan sebagai suatu pertentangan.

Merupakan suatu keniscayaan bahwa, segala sesuatu di alam terdapat karakteristiknya masing-masing, dan sikap dari orang yang berpengetahuan harus sampai pada suatu kepastian.

Wallahualam bisawab.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun