Mohon tunggu...
Anang Priyanto
Anang Priyanto Mohon Tunggu... -

Warga negara biasa dari kota kecil di Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aku Atau Saya ya .....

12 Juni 2010   03:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:35 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kompasiner mungkin pernah melihat dan atau mendengar wawancara yang dilakukan oleh wartawan media massa kepada para selebritis ataupun "calon" selebritis. Saat diwawancarai tersebut sering terucap kata "aku" dibandingkan dengan "saya" ketika diminta mengemukakan dan mengungkapkan suatu pendapat. Dan berbicara dalam wawancara yang akan ditampilkan dalam media massa mestinya ada sopan santunnya termasuk pula dalam hal kata atau kalimat yang diucapkan.

Bagi saya yang hanya "bisa" berbicara bahasa Indonesia tanpa betul-betul menguasai ilmu bahasa Indonesia, mendengar kata "aku" dalam wawancara rasanya telinga ini seperti gatal. Kok sepertinya mereka itu -menurut saya- tidak menghargai pendengar maupun pemirsa. Apakah mereka tidak tahu kalau penonton atau penikmat wawancara ada yang usianya diatas usia para selebritis itu yang patut juga dihargai melalui kata atau kalimat yang diucapkan.

Nah, bagi kompasianer yang lebih tahu dan ahli dalam bahasa Indonesia tolong bantu saya untuk menjelaskan sebenarnya dalam tata krama berbahasa Indonesia itu diantara kata "aku" dan "saya" lebih halusan yang mana. Utamanya dalam hubunganya dengan penyampaian di depan umum/khalayak. Harapannya jangan sampai saya salah menilai mereka (kaum selebritis) karena saya yang tidak tahu dan tidak menguasai tata krama dalam berbahasa Indonesia.

Atas bantuan penjelasanya saya mengucapkan terima kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun