Dirgahayu TNI KE 68
Jakarta : Dirgahayu TNI yang Ke -68 berlangsung meriah dan dengan antusias yang sangat hebat di tampilkan oleh anggota TNI serta peserta dalam upacara dirgahayu ( sabtu, 5 Oktober 2013 )
Upacara dirgahayu TNI ini di lakukan di Jakarta bertempat di Bandara Halim Perdana Kusuma hari Sabtu 05 Oktober 2013 berlangsung sangat meriah.upacara yang dihadiri oleh tamu-tamu penting diantaranya Bapak presiden RI yaitu Bapak Susilo Bambang Yudhoyono dan Bapak wakil presidenProf. Dr. Boediono, M.Ec , serta tamu penting yang lainya.
Upacara tersebut di mulai dengan atraksi dari pesawat helykop[ter dengan ketinggian 350 feet dan melakukan  atraksi yang sangat memukau hadirin dan juga menegangkan selanjutnya halykopter tersebut member sambutan kepada haririn dan tamu undangan,setelah pemberian salam atraksi dilanjutkan dengan atraksi oleh  anggota TNI yaitu free poy dengan jumlah penerjun 8000 yang telah di lakukan selama satu bulan, dari penerjun tersebut terdapat delapan penerjun srikandi yang juga turut meramaikan dirgahayu TNI ke -68 tersebut. Pada penerjunan tersebut terdapat beberapa bendera yang di bawa oleh para penerjun di antaranya bendera dari TNI AD (angkatan darat, bendera TNI AU (angkatan udara), bendera TNI AL (angkatan laut), serta bendera kebangsaan Indonesia yaitu merah putih, yang pendaratan para bembawa bendera tersebut di depan tenta tempat duduk bapak presiden Indonesia serta tamu undangan lainya. Setelah pendaratan terahir yang membawa bendera merah putih kemudian acara di lenjutkan dengan terjun paying lagi dan kali ini dilakukan oleh 600 persinil TNI yang di lakukan secara serentak. Setelah penerjunan dari 600 personil TNI tersebut selesai atraksi kemudian di lanjutkan dengan penampilan marcing drumben sebagai pengiring datangnya pasukan-pasukan dari TNI AU, TNI AD, TNI AL serta dari beberapa  gabungan TNI. TNI yang telah menempati tempat yang di sediakan kemudian di komando oleh pimpinan mereka untuk menyanyikan yel-yel dari masing masing angkatan dengan gerakan yang merekan ciptakan sendiri dan gerakan serta lagu yel-yel yang mereka nyanyikan tersebut adalah hasil saat mereka mengalami kejenuhan saat melaksanakan perang, dengan menyanyikan yel-yel bersamaan dengan gerakannya tersebut menurut mereka mampu mengurangi rasa kejenuhan saat sedang melakukan peperangan. Upacara yang berlangsung sekitar dua jam tersebut berlangsung sangat meriah dengan sambutan antusiasme dari tamu undangan yang besar, acara upacara dirgahayu TNI AD, TNI AU, dan TNI AL ini di tutup dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya.
Setelah selesainya menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya ini bapak presiden RI Bp Susilo Bambang Yudhoyono dan BP Prof. Dr. Boediono, M.Ec serta para tamu undangan kemudian meninggalkan tempat upacara. Pada dirgahayu TNI kali ini berlangsung sangat meriah dengan pertunjukan yang bagus dan mendebarkan,selain di bandara halim perdana kusuma di beberapa tempat juga di lakukan perayaan dirgahayu ini seperti yang terjadi di monas yang mengadadakan pameran yang di sana terdapat berbagai macam mobil tempur dengan berbagai macam dan juga beragam fungsinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H