Perkembangan Telekomunikasi
Telekomunikasi adalah teknik pengiriman atau penyampaian infomasi, dari suatu tempat ke tempat lain. Dalam kaitannya dengan 'Telekomunikasi' bentuk komunikasi jarak jauh dapat dibedakan menjadi tiga yaitu :
Komunikasi Satu Arah (Simplex). Dalam komunikasi satu arah pengirim dan penerima informasi tidak dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang sama.
Komunikasi Dua Arah (Duplex). Dalam komunikasi dua arah pengirim dan penerima informasi dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang sama.
Komunikasi Semi Dua Arah (Half Duplex). Dalam komunikasi semi dua arah pengirim dan penerima informasi berkomunikasi secara bergantian namun tetap berkesinambungan.
Beberapa contoh alat alat telekomunikasi :Fax (facsimile),Telegraf
Setelit komunikasi merupakan sistem relay gelombang mikro yang diletakkan di angkasa. Fungsi satelit komunikasi adalah menerima sinyal radio dengan bidang frekuensi tertentu dari bumi kemudian dikirimkan kembali sinyal radio tersebut ke bumi setelah diperkuat dan diubah ke bidang frekuensi yang berbeda.
Teknologi informasi yang sangat cepat berkembang memberi pengaruh terhadap berbagai bidang kehidupan pada saat ini. Hal tersebut menyebabkan perubahan sistem pada perusahaan yang dapat mengubah cara kinerja. Teknologi informasi dapat digunakan untuk mengelola pekerjaan karena efektifitas dan efisiensinya yang sudah terbukti mampu mempercepat kinerja, kecepatan kinerja pada akhirnya akan meningkatkan keuntungan atau omset yang masuk, baik secara finansial maupun jaringan (Suprianto, dkk : 2008).
Penggunaan teknologi dalam beraktivitas tentunya dapat mempermudah pertukaran informasi dan data dalam kehidupan sehari-hari. Perkembangan yang paling terlihat dalam penggunaan teknologi informasi, yaitu dalam mengolah data menjadi informasi menjadi cepat, akurat dan tentunya terjamin kualitas dari hasil pengolahan yang sebelumnya dilakukan pengujian terlebih dahulu.
Teknologi informasi dapat diartikan sebagai perpaduan antara teknologi komputer dan telekomunikasi dengan teknologi lainnya seperti perangkat keras, perangkat lunak, database, teknologi jaringan, dan peralatan telekomunikasi lainnya. Selanjutnya, teknologi informasi dipakai dalam sistem informasi organisasi untuk menyediakan informasi bagi para pemakai dalam rangka pengambilan keputusan (Maharsi: 2000).
Perkembangan teknologi informasi tentunya memiliki peranan terhadap berbagai bidang, diantaranya bidang ilmu pengetahuan, bidang pendidikan, bidang ekonomi, kepemerintahan dan masih banyak yang lainnya. Teknologi akan terus berkembang menyesuaikan dengan kebutuhan manusia. Teknologi informasi yang kuat akan menjadi competitive edge bagi perusahaan dan sekaligus menjadi entry barrier (Fazio, 1994). Bagi organisasi yang ingin maju dan berkembang, tidak ada alasan untuk tidak menggunakan teknologi sepanjang hal itu dapat mempermudah perusahaan menyesuaikan diri dengan lingkungannya (Hanscombe, 1989).