Transfer Factor, Molekul Ajaib yang Mencerdaskan Sistem Imun Tubuh

Banyak dari kita pasti sudah sangat familiar dengan apa yang dikenal sebagai sistem imun tubuh. Namun kebanyakan yang diketahui hanya sebatas bahwa sistem imun adalah mekanisme pertahanan tubuh dari berbagai penyakit. Akan tetapi mungkin kita belum banyak mengetahui bahwa sistem imun yang cerdas adalah solusi kesehatan, sekaligus solusi kesembuhan dari berbagai penyakit bahkan yang berat sekalipun. Pengetahun baru inilah yang akan kita ketahui lewat artikel ini. Lebih jauh, kita akan mengetahui keberadaan sebuah molekul bernama Transfer Factor yang secara luar biasa bekerja mencerdaskan sistem imun untuk menjadi solusi terbaik kesehatan kita.

Pada dasarnya apa yang kita ketahui mengenai sistem imun sebatas sebagai pertahanan tubuh kita dari berbagai penyakit adalah benar. Sistem imun dapat diumpamakan sebagai tentara di dalam tubuh. Sebagai tentara, sistem imun akan berperan untuk mengenali berbagai ancaman kesehatan yang berasal dari penyakit, bakteri, atau virus yang membahayakan tubuh. Selanjutnya, tentara tersebut akan bertindak untuk mengamankan tubuh dari berbagai ancaman kesehatan tersebut. Bahkan, sistem imun memiliki peran penting dalam kecepatan proses regenerasi sel  sehat dalam tubuh. Karena semakin cepat proses regenerasi sel sehat dalam tubuh, maka proses penyembuhan berbagai penyakit bahkan yang berat sekalipun akan memberikan hasil baik yang semakin cepat.

Namun demikian, seringkali sistem imun tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik karena tidak berkualitas dan kurang atau bahkan tidak cerdas. Sebagai akibat dari kondisi ini, ada dua hal yang dapat terjadi. Yang pertama, sistem imun tidak aktif mengenali dengan baik penyakit yang masuk ke dalam tubuh. Atau jumlah sistem imun yang aktif mengenali penyakit tidak berada dalam level yang semestinya. Sebagai akibatnya, tubuh akan jatuh sakit. Kondisi kedua yang dapat terjadi adalah sistem imun terlalu aktif dalam mengenali ancaman kesehatan tubuh. Bahkan sel yang sehat pun akan dikenali sebagai ancaman dan diserang oleh sistem imun. Sebagai akibatnya, tubuh akan mengalami apa yang dikenal sebagai gejala autoimun. Berbagai penyakit dari yang tidak terlalu berbahaya bahkan dapat mengancam jiwa pun timbul dari gejala autoimun.

Dalam merespon kondisi-kondisi tersebut, berbagai hal yang sebenarnya semakin memperburuk kecerdasan dan kualitas sistem imun kemudian dilakukan. Yang paling sering dilakukan adalah dengan mengkonsumsi obat  dalam dosis tinggi, melebihi dari yang seharusnya dan bukannya mendidik sistem imun untuk menjadi lebih cerdas.

Perumpamaan dari mengkonsumsi obat sebenarnya adalah seperti memasukan tentara dari luar masuk ke dalam tubuh. Tindakan ini tidak sepenuhnya keliru, karena dalam jumlah yang tepat sesuai kebutuhan tentara dari luar tersebut akan bekerja efektif membantu tentara dari tubuh sendiri untuk mengatasi ancaman kesehatan. Namun dalam dosis tinggi, tentara dari luar tersebut kemudian justru menginvasi tubuh kita dengan menyerang sel-sel aktif yang sehat. Seperti yang terjadi saat pemadaman api oleh pemadam kebakaran, spot lain di sekitar titik api yang seharusnya tidak perlu menjadi basah namun kemudian basah dalam proses pemadaman api. Hal ini terjadi karena sebenarnya tentara dari luar tidak mengenali tubuh kita sebaik tentara kita sendiri yaitu sistem imun. Atau dalam kondisi lainnya, obat sebagai tentara dari luar tubuh kemudian memicu atau memprovokasi sistem imun untuk terlalu aktif mengatasi ancaman dan menyerang sel aktif yang sehat. Kondisi inilah yang dikenal sebagai gejala autoimun. 

Lalu jika demikian, tindakan apa yang paling tepat dilakukan dalam menjaga kesehatan atau bahkan menyembuhkan tubuh dari berbagai penyakit? Tindakan yang paling tepat adalah dengan mendidik sistem imun agar semakin berkualitas. Seperti apakah sistem imun yang berkualitas? Sistem imun yang berkualitas adalah tidak hanya jumlahnya yang tinggi, namun juga cerdas dalam mengenali berbagai ancaman bagi tubuh dan bertindak efektif di sumber ancaman tersebut. Dengan kualitas sistem imun yang baik dan cerdas, tubuh secara mandiri akan dapat menyembuhkan dirinya sendiri dari berbagai penyakit baik ringan maupun berat Dalam tindakan mencerdaskan dan meningkatkan kualitas sistem imun tubuh inilah molekul Transfer Factor memiliki peran yang sangat penting. 

Lalu, apakah itu molekul Transfer Factor? Molekul Transfer Factor adalah molekul yang memindahkan memori dan pengetahuan tentang riwayat penyakit, dari satu organisme ke organisme yang lain. Bagi manusia, molekul ini terkandung dalam ASI yang menjadi makanan pertama bagi sebagian besar manusia. Itu mengapa untuk bayi yang baru lahir sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi ASI bahkan jika memungkinkan hingga usia 2 tahun. Agar memori dan pengetahuan riwayat penyakit dari Ibu dapat ditransfer ke bayi melalui molekul Transfer Factor. Molekul ini ditemukan pada tahun 1949, oleh Dr. H. Sherwood Lawrence, seorang imunologis dari New York University. Ia menemukan bahwa respons sistem imun bisa dipindahkan dari pendonor ke penerima, melalui ekstrak sel darah putih. Sederhananya, molekul Transfer Factor adalah warisan sistem imun yang diturunkan dari induk ke anaknya ketika lahir. Pada manusia dan hewan mamalia, Molekul Transfer Factor ditemukan pada ASI, sedangkan pada hewan lain terdapat pada kuning telur. 

Bagaimana molekul ini dapat mencerdaskan dan meningkatkan kualitas sistem imun tubuh?  Di dalam tubuh, molekul Transfer Factor akan mendidik sistem imun untuk cepat mengenali ancaman organisme asing yang berbahaya bagi tubuh. Kalau diibaratkan, molekul Transfer Factor adalah training center dari sistem imun sehingga menjadi tentara dan pasukan militer yang terlatih bagi tubuh.  

Selanjutnya apa manfaat dari sistem imun yang kecerdasan dan kualitasnya telah ditingkatkan oleh molekul Transfer Factor? Sistem imun yang cerdas dan berkualitas akan bertindak secara efektif dan efisien dalam menangani berbagai penyakit, langsung di sumbernya. Dengan demikian, sistem imun juga tidak akan menyerang sel yang sehat karena telah terdidik oleh molekul Transfer Factor. Di samping itu, sistem imun yang cerdas juga mempercepat proses regenerasi sel sehingga meningkatkkan daya serap nutrisi hingga 80% lebih baik dari kondisi normal. Semua kondisi inilah yang mendukung tubuh untuk dapat sembuh dengan sendirinya dari berbagai penyakit berat dan ringan, dan sekaligus tanpa efek samping apapun. Karena tubuh mengandalkan tentara terbaik yang dimilikinya dari sistem imun yang berkualitas dan cerdas.

 

Dari pemaparan di atas, dapat dipahami bagaimana peran penting sistem imun bagi tubuh khususnya sistem imun yang cerdas dan berkualitas. Oleh karenanya sangat baik apabila kita mulai melakukan upaya terbaik untuk menciptakan sistem imun yang berkualitas dan cerdas untuk tubuh yang sehat dan bebas penyakit.