Mohon tunggu...
Anandita Putri Ayuningtyas
Anandita Putri Ayuningtyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

Mahasiswa Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Lampu Otomatis dengan Sensor Photocell di Rumah Bibit KWT Desa Botolambat

6 Februari 2025   16:10 Diperbarui: 6 Februari 2025   18:55 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Batang, Jawa Tengah (25 Januari 2025) – Seorang mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) dari Program Studi Teknik Elektro, Anandita Putri Ayuningtyas, melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Botolambat, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Dalam program pengabdian masyarakat ini, Anandita menginisiasi pemasangan lampu otomatis menggunakan sensor photocell di Rumah Bibit milik Kelompok Wanita Tani (KWT) setempat.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan energi di Rumah Bibit KWT. Dengan sistem pencahayaan otomatis berbasis sensor photocell, lampu akan menyala secara otomatis saat malam hari dan mati saat siang hari. Teknologi ini tidak hanya membantu menghemat energi listrik, tetapi juga meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi anggota KWT yang sering melakukan aktivitas di Rumah Bibit, terutama pada sore dan malam hari.

Menurut Anandita, ide pemasangan lampu otomatis ini muncul setelah berdiskusi dengan warga setempat. “Banyak anggota KWT yang mengeluhkan keterbatasan pencahayaan saat melakukan perawatan tanaman di Rumah Bibit pada sore dan malam hari. Oleh karena itu, saya mencoba menerapkan teknologi sederhana namun efektif untuk mengatasi permasalahan ini,” ujar Anandita.

Lampu otomatis sensor photocell di Rumah Bibit KWT Desa Botolambat pada malam hari, Sabtu (25/01/2025). (Foto: Dok. Pribadi)
Lampu otomatis sensor photocell di Rumah Bibit KWT Desa Botolambat pada malam hari, Sabtu (25/01/2025). (Foto: Dok. Pribadi)

Pemasangan lampu otomatis ini mendapatkan respons positif dari warga, khususnya anggota KWT Desa Botolambat. Selain pemasangan lampu otomatis, Anandita juga memberikan edukasi kepada warga mengenai cara kerja sensor photocell serta pemeliharaan sistem pencahayaan agar dapat berfungsi secara optimal dalam jangka panjang. 

Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa KKN lainnya untuk mengembangkan inovasi berbasis teknologi yang dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.

Penulis: Anandita Putri Ayuningtyas

Dosen Pembimbing: Priyo Sasmoko, S.T., M.Eng.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun