Mohon tunggu...
Ananda Widyasena
Ananda Widyasena Mohon Tunggu... Editor - Penulis

Seorang yang ingin melampiaskan kekesalannya dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Simak! Membuat Kompos dari Sisa Sayuran untuk Pertanian

8 Agustus 2024   14:15 Diperbarui: 8 Agustus 2024   14:21 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Membuat kompos dari sisa sayuran - Di era modern ini, keberlangsungan hidup lingkungan menjadi fokus utama oleh banyak orang. Salah satu cara untuk mempertahankan kelangsungan hidup lingkungan ialah dengan membuat kompos dari sisa sayuran. Tidak hanya membantu mengurangi sampah rumah tangga, kompos juga merupakan sumber nutrisi alami yang luar biasa bagi tanah dan tanaman.

Oleh karena itu, dalam artikel ini, akan membahas tentang langkah-langkah membuat sisa sayuran menjadi kompos yang kaya nutrisi, sehingga dapat membantu tanaman disektor pertanian. Sebelum itu, kamu harus mengerti terlebih dahulu pengertian dan jenis kompos di bawah ini.

 

Pengertian dan Jenis Pupuk Kompos

Apa itu kompos? Kompos adalah hasil dari proses dekomposisi/penguraian  yang diakibatkan oleh mikrooganisme yang menyerna bahan-bahan organik. Proses ini mengubah bahan organik menjadi materi yang lebih stabil dan kaya akan nutrisi, yang kemudian dapat digunakan sebagai pupuk kompos untuk memperbaiki kesuburan tanah.

Jenis -- Jenis Kompos

Pupuk kompos terbagi menjadi beberapa jenis, sebagai berikut ini:

1. Kompos Hijau

Kompos hijau ialah jenis pupuk yang terbuat dari sampah-sampah organik hijau. Sampah organik hijau sendiri adalah sampah yang memiliki beberapa macam kandungan, seperti nitrogen yang dibutuhkan oleh tanaman. Contoh kompos hijau ialah buah-buahan, sayuran, dan dedaunan hijau.

2. Kompos Coklat

Kompos coklat ialah jenis pupuk yang terbuat dari sampah-sampah organik coklat. Sampah coklat sendiri adalah sampah yang memiliki beberapa macam kandungan zat karbon yang dapat berguna untuk menyukupi kebutuhan mikrooganisme tanaman. Contoh kompos coklat ialah rumput kering, jerami, daun kering, dan kulit jagung.

3. Kompos Bagase

Kompos bagase ialah jenis pupuk yang terbuat dari limbah-limbah berbahan organik. Contoh kompos bagase ialah limbah padat industri gula dan ampas tebu.

4. Kompos Cacing

Kompos cacing ialah jenis pupuk yang tebuat dari proses mutualisme diantara cacing tanah dengan mikrooganisme - mikroganisme sampah. Proses kompos cacing memiliki cara pengomposan dengan cara vermikompos.

5.  Kompos Cair

Kompos cair ialah kompos yang memiliki bentuk cair yang proses pengomposan melalui pengomposan basah dan dalam prosesnya melalui tahap aerob dan anaerob.

6.  Kompos Aerob

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun