Dimasa pandemi Covid-19 seperti ini handsanitizer merupakan salah satu barang wajib yang harus dimiliki seseorang untuk mencegah menyebarnya virus Covid-19. Dengan munculnya varian baru Covid-19 yaitu varian omicron, kita tetap tidak boleh lengah dan tetap menjaga protokol kesehatan. Walaupun sudah banyak handsanitizer di tempat umum tetapi, penggunaan dari hand sanitizer yang ditekan oleh banyak orang secara bergantian yang mana berpotensi meninggalkan virus COVID-19 pada tuas penekan dari botol hand sanitizer yang nantinya virus tersebut dapat berpindah ke tangan orang lain yang menggunakannya juga. Oleh karena itu, Mahasiswa KKN TIM I Undip membuat inovasi handsanitizer sistem injak agar dapat meminimalisir penyebaran Covid-19.Â
Dengan adanya alat handsanitizer sistem injak ini diharapkan dapat mempermudah warga Kelurahan Kalisegoro dalam melakukan kegiatan sehari-hari dan meminimalisir kenaikan angka Covid-19. Â Caranya penggunaan alat handsanitizer sistem injak juga cukup mudah hanya dengan menginjakkan kaki pada pirnya yang memicu hand sanitizernya keluar tanpa harus tangan yang menyentuh alat tersebut.
Mas anton, merupakan salah satu warga Kelurahan Kalisegoro mengatakan "dengan adanya handsanitizer sistem injak yang dibuat mahasiswa KKN Undip ini dapat meningkatan pengetahuan masyarakat mengenai inovasi  sistem mekanik dalam bentuk pembuatan touchless handsanitizer, sehingga masyarakat dapat menerapkan keterampilan tersebut di rumah".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H