Pendampingan Pemasaran Home Industry Keripik Tempe Guna Meningkatkan Daya Beli Konsumen
Â
Â
Ngemping, Sringin -- Pemasaran adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mempromosikan suatu produk. Pemasaran ini mencakup pengiklanan, penjualan, dan pengiriman produk ke konsumen. Saya Ananda Puji Rahayu seorang mahasiswi Manajemen  Universitas Slamet Riyadi Surakarta (UNISRI) dari kelompok 45 dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dra.Nurnawati Hindra H,S.Mi yang sedang melaksanakan KKN-T yaitu "Pendampingan Pemasaran Home Industri Keripik Tempe Guna Meningkatkan Daya Beli Konsumen" yang bertempat di Ngemping, Sringin, Jumantono, Karanganyar.
Pada Senin, (16/08/2021) telah diadakan pendampingan pemasaran keripik tempe dengan memberikan arahan tentang pemasaran digital. Pemilik dari home industry keripik tempe ini yaitu Bapak Bejo dan Ibu Mariyanti. Ketika kami berkunjung ke kediaman Bapak Bejo dan Ibu Mariyanti untuk melakukan survey, beliau menyampaikan kendala-kendala yang dialaminya yaitu seperti kurang pahamnya akan pemasaran secara digital, kurangnya eksistensi produk, serta pelabelan yang masih sederhana. Maka dari itu kami melakukan pendampingan pemasaran keripik tempe guna meningkatkan daya beli konsumen, adapun hal-hal yang sudah kami lakukan yaitu dengan pembaruan label agar lebih menarik, pemasangan banner agar meningkatkan eksistensi di masyarakat.
Dalam hal pemasaran kami telah membantu memasarkan secara digital, yaitu dengan menggunakan media sosial seperti instagram, facebook, dan WhatsApp. Karena kurangnya pengetahuan mereka akan teknologi sehingga saya Ananda Puji Rahayu sebagai mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN-T melakukan pendampingan pemasaran keripik tempe "KAMILA RISQI". Keripik tempe ini terbuat dari bahan-bahan yang berkualitas serta dalam proses produksinya masih menggunakan tungku kayu sehingga menciptakan cita rasa yang enak, renyah dan gurih dan makanan ini aman dikonsumsi dari anak-anak hingga dewasa. Â Jika ingin memesan keripik tempe ini silahkan menghubungi Bapak Bejo 085852495937. Harapan kami dengan adanya pendampingan pemasaran ini dapat meningkatkan eksistensi dan daya beli keripik tempe KAMILA RISQI di Desa Sringin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H