River Sunday Agustus 2022 merupakan program pembersihan sungai yang di inisiasi oleh River Clean Up Indonesia x Plastic Fischer. Kegiatan ini dilakukan di area sungai Cipaganti pada hari minggu (7/8/2022) yang melibatkan suka relawan dari mahiswa KKN-T UPI, komunitas CAI (Cinta Alam Indonesia) dan Karang Taruna Ledeng. Terdapat sekitar 69 relawan yang terdiri dari beberapa elemen masyarakat berbaur menjadi satu saling bahu-menbahu menbersihkan beberapa titik di sepanjang aliran sungai Cipaganti. Titik ini di pilih karena berada di wiliayah ledeng dekat dengan salah satu cagar budaya  Gedong Cai Djibadak. Gedung ini merupakan salah satu cagar budaya yang sudah ada sejak tahun 1921.
Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin bulanan sebagai upaya melestarikan ekosistem sungai dan menjadikan sungai Kembali ke fungsi sebagaimana mestinya. Pembersihan di lakukan di empat titik sepanjang alur sungai cipaganti, Jawa Barat. Tercatat selama satu jam kegiatan menghasilkan sekitar 770,57 kilogram sampah non organik. Hal ini menjadi bukti bahwa banyak sekali hal yang perlu di benahi terutama edukasi terhadap warga sekitar tentang pentingnya menjaga  sungai demi kepentingan warga itu sendiri. "kita tidak menikmati apa yang semestinya kita nikmati  dari sungai. Kita hanya menikmati sampah yang memang mengotori sungai dan ekosistemnya itu sendiri" pemaparan dari Kang Nugi salah satu sukarelawan dari Komunitas CAI (Cinta Alam Indonesia).
Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai upaya gotong royong sekaligus misi edukasi untuk transformasi prilaku khususnya masyarakat yang berada di sepanjang alur sungai. Kegiatan ini memang bukan solusi dan belum berdampak besar terhadap kehidupan warga sekitar namun River Clean Up dengan Slogan clean locally celebrate globally berkomitmen terus konsisten secara perlahan dan merangkul beberapa kalangan masyarakat untuk bergabung dan menyukseskan acara termasuk Mahasiswa yang sedang melakukan KKN di Kelurahan Ledeng.
Kelompok 32 KKN-T UPI salah satu kelompok yang melakukan kegiatan KKN di wilayah Kelurahan Ledeng turut ambil bagian dalam event tersebut karena relevan dengan tema besar yang berkenaan dengan "Kota Tanggap Budaya". Kegiatan bersih-bersih sungai merupakan sebuah rangkaian kegiatan kebudayaan yang biasa di lakukan oleh masyarakat sekitar. Biasanya setelah kegiatan bersih-bersih  selesai, terdapat hiburan berupa penampilan BRING-BRUNG sebuah budaya turun-temurun sejak tahun 1910 hingga saat ini sudah memasuki generasi ke lima di Ledeng. Bring-brung tampil di akhir acara sebagai salah satu upaya mengenalkan potensi budaya lokal dan pelestarian budaya lokal. Terdapat pula acara donasi sepatu yang bekerjasama dengan komvers.id sebagai upaya penanggulangan limbah sepatu untuk di perbaiki yang kemudian di bagikan Kembali kepada orang yang membutuhkan.
