Mohon tunggu...
Ananda Nabilah
Ananda Nabilah Mohon Tunggu... Pelajar -

Imagine this world as a paper, write on it!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kacamata Sandiwara, Siluet

19 Desember 2018   18:32 Diperbarui: 19 Desember 2018   18:52 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernah kudengar kata meraihmu,
Pernah kudengar kata bersamamu,
Tapi, tak pernah ku nampak apa itu cinta dalam kamusku. 

Hanya kulihat kau di penghujung hari,
Bersinar terbias matahari yang memudar
Sekadar kukira kehadiranmu di akhir sore,
Lalu hilang, menjelma menjadi malam yang padam. 

Bayang-bayang,
Hanya sejauh itu yang dapat kuraih
Hanya sedekat itu yang dapat kurasa

Aku takkan artikan angin,
Dia hanya ingin menggangguku saja

Ada dan tiada,
Kau bukan realita, kau hanya siluet. 

Juli 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun