Mohon tunggu...
Ananda Khoirun Nisa
Ananda Khoirun Nisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya adalah seorang mahasiswa yang snang mmbaca berita berita terkini

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UNNES GIAT 9 Desa Jurangjero: Desa Jurangjero Menghidupkan Kembali Nilai - Nilai Spiritual dan Edukasi Melalui Kegiatan Pesantren Kilat

13 Agustus 2024   12:56 Diperbarui: 13 Agustus 2024   13:03 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pesantren kilat Desa Jurangjero/dok. pri

Desa Jurangjero, yang terletak di  Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menunjukkan semangat luar biasa dalam menghidupkan kembali nilai-nilai spiritual dan edukasi melalui kegiatan Pesantren Kilat. Program ini merupakan bagian dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Semarang (UNNES) Giat 9, yang bertujuan untuk memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat desa. Dengan dilaksanakan selama liburan sekolah, Pesantren Kilat ini memberikan kesempatan emas bagi anak-anak dan remaja desa untuk memanfaatkan waktu luang mereka dengan kegiatan yang bermanfaat dan membangun karakter.

Selama pelaksanaan Pesantren Kilat, para peserta mendapatkan pembelajaran intensif mengenai ajaran agama Islam, yang meliputi kajian Al-Qur'an, tadarus, pengajian, serta ceramah-ceramah keagamaan. Dengan bimbingan dari mahasiswa KKN UNNES, para peserta diajak untuk lebih mendalami ajaran agama dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, para peserta juga diajarkan berbagai doa sehari-hari dan tata cara ibadah yang benar, sehingga mereka dapat melaksanakan ibadah dengan lebih khusyuk dan penuh pemahaman. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga diisi dengan berbagai lomba-lomba keagamaan, seperti hafalan surat pendek dan doa sehari hari, yang bertujuan untuk meningkatkan semangat dan motivasi anak-anak dalam belajar agama.

lomba pesantren kilat/dok. pri
lomba pesantren kilat/dok. pri

Kehadiran mahasiswa KKN UNNES dalam kegiatan ini memberikan semangat baru dan inspirasi bagi masyarakat Desa Jurangjero. Mahasiswa tidak hanya berperan sebagai fasilitator dalam setiap kegiatan, tetapi juga sebagai mentor dan role model yang membimbing serta mendukung para peserta dengan pendekatan yang ramah dan penuh semangat. Dengan sikap yang penuh dedikasi dan empati, mahasiswa KKN berhasil menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan, interaktif, dan penuh kekeluargaan. Mereka juga aktif terlibat dalam kegiatan sosial di desa, seperti membantu dalam kegiatan gotong royong dan memberikan penyuluhan tentang kesehatan dan kebersihan lingkungan.

Dampak positif dari kegiatan Pesantren Kilat ini sangat dirasakan oleh masyarakat Desa Jurangjero. Selain meningkatkan pemahaman dan pengamalan agama, program ini juga berhasil mempererat hubungan sosial antar warga desa. Anak-anak dan remaja yang mengikuti kegiatan ini menunjukkan perubahan sikap yang lebih positif, lebih disiplin, dan lebih bersemangat dalam belajar. Mereka juga menjadi lebih percaya diri dan berani tampil di depan umum, seperti saat mengikuti lomba-lomba keagamaan dan kegiatan presentasi hasil karya mereka.

Secara keseluruhan, kegiatan Pesantren Kilat yang diinisiasi oleh KKN UNNES Giat 9 di Desa Jurangjero adalah contoh nyata bagaimana program yang terencana dengan baik dapat membawa perubahan positif dalam masyarakat. Dengan menghidupkan kembali nilai-nilai spiritual dan edukasi, Desa Jurangjero berhasil menciptakan generasi muda yang lebih berpengetahuan, berakhlak mulia, dan siap menghadapi masa depan dengan optimisme dan kemandirian. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengadakan program serupa demi kemajuan bersama, serta memperkuat jalinan kerja sama antara lembaga pendidikan tinggi dan masyarakat dalam membangun bangsa yang lebih baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun