Mohon tunggu...
Ananda Elias
Ananda Elias Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Padjadjaran

Anggota PIMNAS 37

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Inovasi Mahasiswa Unpad Ubah Limbah Jeruk Nipis Menjadi Mouthwash 3 In 1 Ramah Lingkungan

6 September 2024   11:08 Diperbarui: 6 September 2024   12:46 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Tim PKM-K Unpad sukses mengembangkan Clarewash, mouthwash spray 3 in 1 berbahan alami yang ramah lingkungan. Inovasi ini tidak hanya menyegarkan mulut, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan berkat kandungan ekstrak rempah. Keberhasilan ini membawa mereka ke ajang PIMNAS 2024 yang akan digelar di Universitas Airlangga dalam rangka program Kampus Merdeka yang diselenggarakan oleh Kemendikbud. 

Clarewash adalah buah dari kerja keras tim PKM-K yang terdiri dari lima mahasiswa Unpad: Nur Aisyah (Fakultas Farmasi angkatan 2022) sebagai ketua, Sri Wahyuni (Fakultas Farmasi angkatan 2022), Siti Nur Asiyah Rahmah (Fakultas Farmasi angkatan 2022), Ananda Elias (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam angkatan 2021), serta Fadhli Aryaputra Suhandi (Fakultas Ekonomi dan Bisnis angkatan 2021). Berkat dedikasi dan inovasi mereka, Clarewash tidak hanya menjadi produk andalan, tetapi juga berhasil membawa tim ini lolos ke PIMNAS Ke-37 tahun 2024, salah satu kompetisi ilmiah mahasiswa terkemuka di Indonesia.

"Kami sangat bangga bisa melangkah ke PIMNAS Ke-37. Ini adalah kesempatan emas bagi kami untuk memperkenalkan inovasi kami di tingkat nasional dan membuktikan bahwa mahasiswa Unpad bisa memberikan kontribusi nyata dalam bidang kesehatan dan lingkungan," kata Nur Aisyah, ketua tim PKM-K Clarewash.

Produk inovatif ini dirancang untuk memberikan tiga manfaat utama bagi kesehatan mulut, yaitu Anti Halitosis (menghilangkan bau mulut), Anti Inflamasi (mengurangi peradangan), dan Anti Karies (mencegah kerusakan gigi). Clarewash menggunakan limbah jeruk nipis yang diproses menjadi bahan aktif dengan sifat antibakteri, efektif dalam mengurangi bakteri penyebab bau mulut dan plak. Selain itu, Clarewash mengandung ekstrak rempah seperti kayu manis dan cengkeh, yang berfungsi mengurangi peradangan pada gusi dan jaringan mulut. Kombinasi bahan alami ini memberikan perlindungan menyeluruh untuk kesehatan mulut tanpa efek samping.

Clarewash tidak hanya merupakan inovasi di bidang kesehatan, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. Tim PKM-K berhasil membuktikan bahwa limbah organik, seperti jeruk nipis, dapat diolah menjadi produk yang memiliki nilai tambah. 

"Penggunaan limbah jeruk nipis dalam Clarewash berkontribusi pada pelestarian lingkungan dengan mengurangi sampah organik dan mengurangi penggunaan bahan kimia sintetis," kata Ananda Elias, anggota tim dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Clarewash saat ini tersedia di apotek-apotek Jatinangor dan dapat dibeli secara online melalui platform jual beli online seperti shopee dan TikTok shope. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mampir ke sosial media kita @clarewash.pkmk 

Dengan kombinasi manfaat kesehatan, komitmen terhadap keberlanjutan, dan potensi pasar yang besar, CLAREWASH menjanjikan masa depan yang cerah tidak hanya bagi tim pengembangnya, tetapi juga bagi industri kesehatan dan kebersihan mulut di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun