Mohon tunggu...
Ananda Putri Fauziah
Ananda Putri Fauziah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Pendidikan Sosiologi UNJ

🌾🌾

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Program CSR PT Unilever Indonesia Tepat Atasi Permasalahan Sosial di Sekitar

26 Desember 2021   21:41 Diperbarui: 26 Desember 2021   21:43 3298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Latar Belakang

           

Perkembangan teknologi dan informasi kini semakin maju dan terus mengalami inovasi-inovasi terbaru yang sangat cepat, penyebarannya pun sangat cepat hampir menjangkau seluruh dunia, hal ini merupakan salah satu faktor yang melatarbelakangi banyaknya perusahaaan baru yang  bermunculan di berbagai Negara. Berbagai macam perusahaan telah dibangun dengan berbagai tujuan dan target pemasaran serta penawaran yang menarik dari bidang teknologi yang mereka miliki dan kembangkan, perusahaan-perusahaan ini dianggap memberikan banyak manfaat bagi masyarakat luas, karena dengan adanya suatu prusahaan di wilayah tertentu diharapkan mampu  membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut, serta yang paling utama adalah barang apa yang diproduksi oleh perusahaan tersebut sehingga mampu menarik minat masyarakat, namun sayangnya tidak hanya dampak positif yang diberikan oleh suatu perusahaan, namun terdapat dampak negatif dari didirikannya suatu perusahan, seperti limbah yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut, bagaimana lingkungan sosial disekitar perusahaan tersebut dan bagaimana reaksi masyarakat sekitar jika ternyata mereka tidak diberdayakan dalam perusahaan tersebut dengan kata lain perusahaan mengambil tenaga kerja bukan dari masyarakat sekitar karena salah satu faktor utamanya adalah rendahnya tingkat pendidikan masayarakat dan rendahnya keterampilan masyarakat di wilayah tersebut, hal ini yang nantinya akan menjadi persoalan yang cukup serius baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang yang harus dihadapi oleh perusahaan.

Oleh sebab itu suatu perusahan haruslah memiliki CSR atau Corporate Sosial Responsibility yang merupakan sebuah komiten sebuah perusahaan untuk memberikan kontribusinya untuk pembangunan berkelanjutan bersama pemangku kepentingan, bentuk kontribusi atau tanggungjawab sosial yang dilakukan dapat berupa pemberian materi seperti sembako, uang dan bentuk pembangunan lainnya. Namun selain berupa materi tanggungjawab sosial, perusahaan juga dapat memberikan bantuan berupa pemberdayaan masyarakat untuk menaikan taraf hidup mereka, dengan kata lain bentuk tanggungjawab sosial perusahaan menyangkut tiga hal, yaitu ekonomi, sosial dan lingkungan. Dengan diberlakukannya CSR pada suatu perusahaan dapat meminimalisir dampak negatif yang mampu mempengaruhi perusahaan kedepannya, karena semakin berkembang suatu perusahaan maka semakin besar pula kesenjangan sosial yang terjadi di wilayah tersebut, jika suatu perusahaan tidak mampu untuk memperdayakan baik SDM atau SDA yang ada akan menimbulkan masalah yang serius bagi perusahaan. CSR juga mampu membuat citra sebuah perusahaan semakin baik di mata masyarakat, karena perusahaan mencoba menonjolkan kepedulian sosial yang mampu memikat masyarakat, ketika mereka mampu mendapatkan kepercayaan dari masyarakat maka perusahaan akan mendapatan keuntungan yang berupa adanya investor yang tertarik dengan perusahaan tersebut.

Apa Saja Permasalahan Sosial Saat ini?

            Dewasa ini permasalahan sosial sangat mudah untuk ditemui disekitar kita, masalah-masalah yang muncul dapat diakibatkan oleh berbagai hal tergantung dari bentuk permasalah itu sendiri, seperti masalah pengangguran, sempitnya lapangan pekerjaan, tidak dapat meningkatkan taraf hidup dan permasalahan lainnya. Hal-hal ini dengan mudah dapat kita lihat di lingkungan sekitar bahkan muncul diberbagai media yang membahas permasalahan ini, masalah sosial yang mudah kita jumpai adalah maslaah kemiskinan dimana kemiskinan memiliki banyak faktor penyebab diatanyanya adalah rendahnya pendidikan yang dimiliki, semakin sempit lapangangan pekerjaan yang menyebabkan meningkatnya jumlah pengangguran, dan faktor kemiskinan dapat disebabkan oleh faktor ekonomi.

            Rendahnya pendidikan pada masyarakat menyebabkan sebagain besar masyarakat Indonesia terjebak di lingkaran kemiskinan, salah satu faktor utamanya adalah kurangnya biaya untuk akses pendidikan, walaupun pemerintah sudah menerapkan wajib sekolah 12 tahun namun nyatanya masih banyak yang tidak dapat memenuhinya karena masih harus membeli seragam sekolah, peralatan ATK dan keperluan lainnya, walaupun tidak semua keluarga dengan berpenghsilan rendah tidak mampu menyekolahkan anaknya sampai tingkat SMA, namun ketika anak-anak mereka diminta untuk melanjutkan pendidikan kejenjang selanjutnya banyak dari mereka yang masih belum mampu, karena tidak dapat dipungkiri baiaya untuk tingkat Universitas memanglah besar. Karena hal ini masih banyak masyarakat Indonesia yang memiliki latar belakang pendidikan sampai tingkat SMA bahkan SD, hal ini berpengaruh ketika mereka akan mencari pekerjaan, semakin ketatnya penerimaan karyawan pada saat ini mempersulit bagi mereka yang hanya sebatas lulusan SMA untuk mendapakatkan pekerjaan yang sesuai dengan keinginan mereka. Oleh sebab itu banyak dari mereka yang pada akhirnya membuat usaha sendiri demi menyambung hidup namu karena tidak ada kemapuan soft skills yang mumpuni usaha atau bisnis yang mereka tekuni sulit berkembang selain itu karena kurangnya modal pun dapat membuat usaha yang baru dirintis terpaksa harus gulung tikar.

            Permasalah sosial yang terkait dengan kemiskinan, pendidikan dan ekonomi yang belum selesai, saat ini harus diterpa kenyataan bahwa pandemi Covid-19 yang datang secara tiba-tiba semakin mempersulit keadaan, banyak usaha yang terpaksa harus gulung tikar, para pekerja banyak yang harus terkena PHK dan perekonomian menjadi sulit yang pada akhirnya merambat kepermasalahan lainnya. Akibat dari pandemi Covid-19 ini pula yang membuat tingkat pengangguran di Indonesia semakin meningkat. Lantas apa yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan sosial seperti saat ini, CSR perusahaan dibuat untuk alasan tersebut, hal ini sebagai bentuk tanggungjawab sosial perusahaan pada lingkungan sekitarnya. Salah satu perusahaan yang menerapkan CSR ini adalah PT Unilever Indonesia, dengan berbagai program CSR Unilever diharapak mampu mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut.

Solusi yang Tepat Sasaran Berdasarkasan Progam CSR PT Unilever Indonesia

 

            Menanggapi permasalahan sosial yang ada banyak solusi yang diberikan seperti pemberian bantuan kepada keluarga kurang mampu, pelatihan keterampilan, bantuan UMKM dan beasiswa yang dilakukan oleh pemerintah, namun hal ini tidak hanya dilakukan oleh pemerintah saja, bahkan dari perusahaan swasta banyak yang memberikan bantuan seperti ini, terutama pada masa pandemi banyak perusahaan yang memberikan bantuannya kepada masyarakat baik berupa uang maupun barang. Bantuan seperti ini termasuk ke dalam program CSR suatu perusahan sebagai salah satu bentuk tanggung jawab sosial yang harus dilaksanakan, salah satu perusahaan yang melaksanakan program CSR ini adalah PT Unilever Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun