Mohon tunggu...
ANA LESTARI
ANA LESTARI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (UHAMKA) Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kreativitas Tanpa Batas: Mahasiswa UHAMKA Mendorong Edukasi dan Inklusi di Malaysia Utara

6 Desember 2024   19:30 Diperbarui: 6 Desember 2024   19:40 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama guru dan tendik di Pusat Islam UUM

Mahasiswa KKN Internasional Malaysia 2024 Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka sukses menggelar program kolaboratif bersama Universiti Utara Malaysia (UUM) pada 1-10 Agustus 2024. Kegiatan melibatkan mahasiswa KKN UHAMKA, UUM, Pusat Perkembangan Kanak-Kanak UUM, Pusat Islam UUM, PPDK Changlun, tenaga medis UUM, dan warga Kampung Tok Kassim.

Beragam program kreatif dilaksanakan, mulai dari edukasi seni hingga kesehatan. Pada 6 Agustus 2024 di Pusat Perkembangan Kanak-Kanak UUM telah terlaksana program Let's Draw Your Own Feelings membantu anak-anak mengekspresikan emosi lewat seni, dan Mengenal Kisah Kelahiran Nabi memperkenalkan nilai Islami menggunakan pendekatan video interaktif. Di hari yang sama, program Exploring Mathematical Vocabulary in Arabic mengajarkan kosakata matematika Arab dengan metode nyanyian sederhana yang mana di perkenalkan kepada siswa-siswi di Pusat Islam UUM.

Foto bersama siswa-siswi Pusat Perkembangan Kanak-Kanak UUM dalam program Let's Draw Your Own Feelings
Foto bersama siswa-siswi Pusat Perkembangan Kanak-Kanak UUM dalam program Let's Draw Your Own Feelings

Pada 7 Agustus 2024 , program pembuatan kain tie-dye juga dilaksanakan di Pusat Pemulihan Dalam Komuniti (PPDK) Changlun. Kegiatan ini melatih keterampilan anak inklusi di PPDK Changlun, diikuti kegiatan Pohon Cita-Cita untuk memotivasi mereka bermimpi besar. Antusiasme tinggi dan dukungan komunitas memastikan keberhasilan meski ada keterbatasan sarana.

Dokumentasi kegiatan membuat kain dengan motif tie-dye bersama anak-anak dan tenaga pengajar di PPDK Changlun
Dokumentasi kegiatan membuat kain dengan motif tie-dye bersama anak-anak dan tenaga pengajar di PPDK Changlun

Program edukasi kesehatan pada 9 Agustus 2024 di Kampung Tok Kassim melibatkan pemeriksaan kesehatan dan penyuluhan penggunaan obat rasional. Edukasi ini mendorong pola hidup sehat serta pengobatan berkelanjutan bagi masyarakat.

Foto bersama masyarakat kampung Tok Kassim
Foto bersama masyarakat kampung Tok Kassim

Program ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa Indonesia dalam menginspirasi inklusi, pendidikan, dan pemberdayaan lintas budaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun