Mohon tunggu...
joni regar
joni regar Mohon Tunggu... -

Aku hanya ingin mengatakan Kebenaran sesuai dengan pengetahuan yang kumiliki.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Harus Meliter yang menjadi Presiden RI di 2014!

5 April 2014   09:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:03 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila melihat yang sudah terjadi sebelumnya, maka layaknya Indonesia untuk 2014 ini diPimpin oleh seorang MELITER!
Agar NKRI tidak terpecah pecah
Agar Aset SDA (sumber daya alam) kita dapat dikembalikan lagi
Agar Fokus kita kedepan Pembangunan dari semua Potensi yang ada sesuai dengan Keadaan Alam dan Wilayah kita.
Agar Martabat kita sebagai Bangsa Indonesia bisa terangkat kembali dan tidak lagi dinjak injak seperti sekarang ini.
Agar Harga diri & Kredibilatas Kenegaraan dan Kepresidenan dikembalikan sesuai dengan Kedudukannya.
Agar Kemandirian kita sebagai Bangsa yang Besar dengan segala Potensinya bisa Bangkit. Tidak ketergantungan sama Asing apalagi Konglemerat Hitam.
Dan itu semua butuh Keberanian, Strategi dan Kewibawaan.
Yang tidak mungkin kita dapatkan dari orang SIPIL (Kandidat yang ada sekarang).
Melihat Capres Meliter hanya ada 2 Orang, Prabowo & Wiranto
Jelas terlihat diantara keduanya, yang masih memiliki Kewibawaan, Keberanian, Kemampuan dan Strategi untuk Memimpin NKRI kedepan adalah Prabowo.

Sekian ulasan dari saya mungkin bermanfaat adanya. Dan mohon dikoreksi bila ada yang salah.
Dan silahkan ditambahkan bila ada yang masih kurang lengkap.

SEMOGA RAKYAT TIDAK LAGI DAPAT DIBOHONGI OLEH PROPAGANDA MEDIA YANG MEMBOHONGI DAN MEMBODOHI MEREKA!

SALAM PERGERAKAN, MERDEKA!!!

Silahkan dishare tulisan ini dan informasikan kepada seluruh Orang orang yang kita kenal dan masyarakat Indonesia, agar kita tidak salah memilih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun