Mohon tunggu...
ana kartika
ana kartika Mohon Tunggu... Mahasiswa - hi! :) Selamat datang dan selamat membaca

individu yang sedang belajar mengungkapkan pikirannya lewat tulisan, jadi mohon dimaklumi apabila terdapat banyak kekurangan dan kekakuan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

PPKM Dilonggarkan, KKN UNS Buat Program Pengadaan Kartu Vaksin untuk Warga Desa Bandasari

9 September 2021   11:05 Diperbarui: 9 September 2021   11:05 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tegal – Mengacu pada kebijakan pemerintah tentang pelonggaran PPKM, Tim KKN UNS yang dibimbing oleh Dr. Ir. Heru Irianto, M.M. membuat program pengadaan kartu vaksin untuk warga desa Bandasari, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, pada awal September 2021 lalu.

Pengadaan kartu vaksin tidak ditujukan untuk seluruh warga desa, melainkan untuk warga yang memiliki urusan mendesak seperti masalah pekerjaan ataupun administrasi saat bepergian. Jumlah kartu vaksin yang berhasil dicetak mencapai 100 buah dari warga desa Bandasari. Warga mengaku antusias dan merasa terbantu dengan adanya program dari tim KKN UNS yang tergabung dalam kelompok 62 ini.

Alur pengadaan kartu vaksin dimulai dengan mendata nama warga. Warga yang berminat diarahkan untuk mengisi data diri melalui link google form yang disediakan oleh Tim KKN UNS. Setelah data terkumpul, Tim KKN mengakses sertifikat vaksin warga untuk selanjutnya dicetak dalam bentuk kartu PVC (Poly Vinyl Chloride). Penyaluran kartu vaksin kepada warga dilakukan dengan bantuan para ketua RT desa Bandasari.

Tim KKN UNS yang diketuai oleh Arief Agha ini, memastikan bahwa data pribadi warga langsung dihapus setelah kartu vaksin selesai dicetak. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga keamanan data dan kepercayaan dari warga Bandasari terhadap Tim KKN UNS. Program pengadaan kartu vaksin ini merupakan kelanjutan dari program sosialisasi mengenai vaksinasi dan pelatihan pembuatan handsanitizer yang sebelumnya telah dilakukan.

Program-program tersebut diikuti oleh ibu-ibu PKK sebagai kader desa dan diselenggarakan secara bertahap di Kantor Kepala Desa Bandasari. Materi sosialisasi disampaikan oleh Ibu Nia Amalia Salekha, A.Md. selaku bidan desa Bandasari, sedangkan pelatihan pembuatan handsanitizer didampingi oleh asisten apoteker, Tiana Musdalifah, A.Md. Farm. Selain penyampaian materi, pada acara sosialisasi tersebut juga dijadikan sebagai wadah untuk diskusi terkait isu-isu vaksinasi yang tersebar di tengah masyarakat.

Rangkaian kegiatan ini dibuat dan disesuaikan dengan tujuan tim KKN UNS 62, yaitu “Asistensi Warga Lokal Desa Bandasari Kabupaten Tegal di Bidang Kesehatan dan Pendidikan Sebagai Strategi Pemberdayaan Masyarakat di Era New Normal”. "Tujuan kami adalah untuk membantu warga, semoga adanya program ini dapat bermanfaat untuk yang memang membutuhkannya", terang Arief Agha. (09/09/2021)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun