Mohon tunggu...
ana kalo
ana kalo Mohon Tunggu... -

Ana Kalo Menyukai Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lukisan Tangan Bung Karno” di Tempat Pengasingan di Ende

4 Maret 2012   16:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:30 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1330876641744667159

Selama berada di Kota Ende (Tengah) Pulau Flores dari tahun 1934 s/d 1938 “Bung Karno” banyak meninggalkan kenangan bersejarah, antara lain lukisan purah dengan lima orang sedang berdoa di bawahnya, itu beliau lukiskan sendiri selama 4 tahun beliau menjadi tawanan dan dibuang ke Ende.

Tak jarang, Sukarno membunuh sepi dengan duduk berjam-jam di bawah pohon keluwih yang langsung menghadap pantai. Ia bisa berjam-jam menatap debur ombak yang bergulung-gulung tiada henti sambil Melukis.

Makna yang dilukiskan oleh “Bung Karno” ialah Pura melambangkan tempat kita umat manusia memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan lima orang yang sedang berdoa itu melambangkan lima agama yang diakui di Repulik Indonesia, Jadi lukisan beliau tadi beliau menggambarkan bahwah walaupun cara kita berbeda-beda tapi tujuan kita Satu "Tuhan Yang Maha Esa" Dan itu beliau kokohkan dengan "Panca Sila"

“ Trima Kasih Pahlawanku, Proklamator Tanah Air ini Takan ku Lupakan”

Anakalo “Merdeka”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun